> >

Rapper AS DaBaby Ditahan di Beverly Hills Atas Tuduhan Pelanggaran Senjata Api

Musik | 9 Januari 2021, 23:43 WIB
DaBaby di Penghargaan Grammy tahunan ke-62 pada 26 Januari 2020, di Los Angeles. Rapper yang mendapat nominasi Grammy telah dibebaskan dari penjara Los Angeles County setelah penangkapan di Beverly Hills, California, di mana polisi mengatakan dia membawa senjata peluru ke toko kelas atas di Rodeo Drive. (Sumber: Jordan Strauss / Invision / AP, File)

BEVERLY HILLS, KOMPAS TV - Pemegang nominasi Grammy Award, rapper Amerika Serikat DaBaby dibebaskan dari tahanan Los Angeles County atau Kabupaten Los Angeles dengan jaminan, setelah ditahan di Beverly Hills. Polisi mengatakan, DaBaby ditahan karena membawa senjata berisi peluru kedalam sebuah toko mewah di Rodeo Drive, Beverly Hills, demikian dilansir Associated Press Sabtu, (09/01/2021)

DaBaby yang memiliki nama asli Jonathan Kirk, ditahan hari Kamis kemarin (07/01/2021) atas dugaan membawa senjata api berisi peluru di dalam kendaraan, demikian dikatakan polisi Beverly Hills seperti dikutip Associated Press. 

Rapper berusia 29 tahun itu berada ditengah sekelompok orang yang masuk ke sebuah toko di kawasan jetset Rodeo Drive, kata polisi. 

Baca Juga: Rapper Lil Wayne Didakwa Atas Kepemilikan Senjata Api

Pihak keamanan toko memanggil polisi setelah melihat seorang lelaki memegang senjata, dan polisi kemudian menemui sekelompok orang itu saat mereka memasuki kendaraan masing-masing. 

Semua dari sekelompok orang itu dibebaskan sementara DaBaby ditangkap dan ditahan. Dia kemudian dibebaskan dari tahanan setelah memberi uang jaminan sebesar 35 ribu dollar Amerika. 

DaBaby dijadwalkan menjalani persidangan pertama hari Senin lusa. 

Baca Juga: Seorang Rapper, King Von Tewas Ditembak

Lagu rapper asal Carolina Utara berjudul "Rockstar" yang menampilkan bintang tamu Roddy Rich, adalah salah satu hits super mega bintang di tahun 2020, dan mendapat nominasi penghargaan Grammy Award untuk kategori rekaman tahun ini. 

Dua album DaBaby sebelumnya, "Kirk" yang terbit tahun 2019 dan "Blame it on Baby" yang terbit tahun 2020, keduanya bertengger di nomor wahid tangga album Billboard 200.

Baca Juga: Rapper Amerika, Pop Smoke Tewas Ditembak

Penangkapannya pada hari Kamis terjadi satu tahun setelah penangkapan atas dirinya satu tahun sebelumnya atas tuduhan pelanggaran ringan perkelahian di Miami setelah bersilang sengketa dengan seorang pemilik klub tentang bayaran penampilannya, kata polisi.

DaBaby menyatakan tidak terlibat dalam perkelahian tersebut. 

Tahun 2019, DaBaby mengaku bersalah di persidangan ataas tuduhan membawa senjata api, setelah terjadinya insiden penembakan yang berakibat fatal di Huntersville, Carolina Utara.

Penulis : Edwin-Shri-Bimo

Sumber : Kompas TV


TERBARU