> >

Penting Mengenal Ghoyah dan Wasilah untuk Kehidupan Sehari-hari

Panduan | 24 April 2021, 21:00 WIB
Ilustrasi orang berdoa usai membaca Al Quran. (Sumber: FaseehFawaz/Unsplash)

Baca Juga: Berkah Ramadan Bagi Pedagang Kurma, Pendapatan Meningkat Hingga 50 Persen

Sejatinya, ghoyah dalam hidup adalah Sang Pencipta. Tetap lagi-lagi, saat berdoa, seringkali tertukar antara ghoyah dan wasilah.

“Misalnya, dzikir tahlil atau tauhid “Lâ ilâha illallâh” paling tidak memiliki dua makna, nâfi (peniadaan) dan itsbât (penetapan). Yaitu meniadakan tuhan-tuhan apapun yang disembah, diutamakan, didamba, dirindu, dituju, ditaati, dicinta, selain menetapkan dan menegaskan bahwa Allah ‘azza wa jalla lah satu-satunya tujuan (ghâyah) itu semua,” dikutip dari arikula.id.

Namun, perlu kiranya diadakan koreksi pada diri, benarkah dzikir itu menjadikan Allah SWT sebagai ghâyah (tujuan), atau sekadar wasilah (perantara) untuk mendapatkan ghâyah lain?

Wallahu a’lamu bis-shawab.

Penulis : Baitur Rohman Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU