> >

6 Syarat-Syarat Puasa yang Batin Menurut Buku Ihya

Kalam | 12 April 2021, 20:59 WIB
Ilustrasi waktu yang tepat membaca niat puasa di bulan Ramadan. (Sumber: Unsplash/Simon Infanger)

Keempat, menahan anggota tubuh dari berbagai macam dosa dan hal-hal yang makruh.

Termasuk juga menahan perut dari makanan yang syubhat (kehalalannya masih diragukan) saat berbuka. Sebab, perbuatan demikian dilogikakan sebagai orang yang membangun istana, namun membinasakan kotanya.

"Betapa banyak orang berpuasa yang tidak mendapatkan (pahala) puasanya selain lapar dan dahaga saja," hadis Nabi SAW, diriwayatkan oleh Ad-Darimi.

Kelima, hendaknya tidak banyak makan ketika berbuka puasa.

Menurut kitab yang juga disebut "buku putih" ini, tidak ada wadah yang paling membuat Allah SWT murka daripada perut yang penuh dengan makanan halal.

Pada dasarnya, puasa adalah tempat di mana manusia melawat hawa nafsu, termasuk nafsu yang dalam hal berlebih-lebihan.

Dalam kasus ini, hendaknya juga menghindari menyimpan atau menumpuk makanan berlebihan.

Baca Juga: Festival Anak Sholeh Warnai Pembukaan Ramadan

Keenam, hendaknya hati setelah berbuka merasa gelisah antara takut dan harap, karena tidak mengetahui apakah puasanya diterima. Mengintropeksi puasa selama 24 jam.

Penulis : Hedi Basri Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU