> >

Harga Emas Antam Naik ke Level Rp936.000 per Gram, Ini Rinciannya

Ekonomi dan bisnis | 21 Oktober 2022, 09:01 WIB
Emas batangan Antam. (Sumber: Tribunnews)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Harga emas batangan bersertifikat Antam produksi PT Logam Mulia dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) hari ini, Jumat (21/10/2022), naik.

Mengutip situs Logam Mulia, harga pecahan satu gram emas Antam berada di level Rp936.000 pada hari ini. Harga tersebut naik sebesar Rp3.000 dari harga sebelumnya, Kamis (20/10) yang sebesar Rp933.000 per gram. 

Sementara, harga buyback emas Antam berada di level Rp815.000 per gram. Harga tersebut tak mengalami perubahan dari hari sebelumnya, Kamis (20/10).

"Harga jual kembali adalah sama untuk semua pecahan dan tahun produksi. Untuk transaksi buyback silakan menghubungi Butik Emas LM terdekat dengan jam layanan pada hari kerja Senin-Jumat. Pembayaran dilakukan secara transfer pada H+2 s/d H+3 (hari kerja)," bunyi keterangan di situs Logam Mulia.

Ada beberapa alasan orang-orang memilih investasi emas. Baik itu dalam dalam bentuk tabungan emas atau menyimpan langsung dalam bentuk fisik.

Septian misalnya, ia membeli emas batangan di tahun 2021 sebagai investasi jangka panjang. “Sekitar Rp850.000per gram dulu, belinya di Pegadaian,” ujar laki-laki berusia 30-an ini kepada Kompastv. 

Ia pun memilih emas sebagai simpanan ketimbang uang karena nilainya diyakini akan bertambah bahkan hingga 10 tahun ke depan. Tentu, sebelum membeli memantau harga adalah hal yang wajib dilakukan. Apakah harganya sedang turun atau naik. 

“Minimal lihat trennya selama seminggu, jika trennya turun itu momen yang tepat untuk membeli emas batangan bentuk fisik secara langsung,” katanya. 

Sama halnya dengan Yunisa, ia memilih investasi emas batangan dengan menyimpan sendiri dalam bentuk batangan. Hal ini sudah ia mulai dari akhir tahun 2021 dengan membeli emas ukuran 1 gram atau 0,5 gram per bulan.

“Aku mantau dulu nunggu turun di websitenya. Kalo turun baru beli. Ngusahain tiap bulan dapet 1gr atau 0,5 gr,” ujarnya.

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU