> >

Punya 50 Juta Pengguna, YouTube Music Sumbang Pendapatan Rp89,5 Triliun

Ekonomi dan bisnis | 15 September 2022, 11:38 WIB
YouTube mencatat pendapatan sebesar 6 miliar dolar AS (Rp89,5 triliun) dari fitur YouTube Musik. (Sumber: Kompas.tv/Ant)

JAKARTA, KOMPAS.TV - YouTube  berhasil mencatatkan pendapatan sebesar 6 miliar dolar AS (Rp89,5 triliun) dari fitur YouTube Music, sebagai pembayaran untuk industri musik pada periode Juli 2021 hingga Juni 2022.

"Saya sangat bangga dengan kemajuan YouTube dalam mendorong pendapatan kembali ke industri musik," kata kepala musik global YouTube Lyor Cohen, seperti dikutip dari Antara, Kamis (15/9/2022).

"Kami tetap fokus untuk menjadi kontributor pendapatan nomor satu untuk industri sambil juga membangun pengalaman musik yang terhubung di semua format musik untuk penggemar dan artis yang memungkinkan penemuan, konsumsi, dan partisipasi," ujarnya.

Baca Juga: Harga Hotel di London Melambung Jelang Pemakaman Ratu Elizabeth II

Untuk meningkatkan bisnisnya dan meningkatkan pendapatan musisi, YouTube bersama Amazon Music, Apple Music, Pandora, dan Spotify mencapai kesepakatan dengan penerbit musik top untuk secara bertahap meningkatkan tarif royalti menjadi 15,35 persen selama lima tahun ke depan.

 

Perjanjian tersebut pun membantu menghindari terulangnya pertempuran hukum antara streamer seperti Spotify atau YouTube Music dan pemegang hak musik yang memperebutkan tarif royalti selama 2018 hingga 2022.

Pengguna YouTube Music pun kini mencapai 50 juta, baik yang berbayar maupun gratis.

YouTube juga mencatatkan pendapatan sebesar 7,3 miliar dolar AS selama kuartal kedua tahun ini. Tahun lalu, YouTube mengatakan bahwa pihaknya telah melampaui 50 juta pelanggan YouTube Music termasuk pengguna gratis dan berbayar.

Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Antara


TERBARU