> >

Zulhas Beber Kenapa Bansos Kemensos Bisa Jadi Penyebab Harga Telur Melonjak

Ekonomi dan bisnis | 25 Agustus 2022, 17:30 WIB
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (25/8/2022). (Sumber: Kompas.tv/Ant)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan atau Zulhas mengungkapkan kronologi pencairan bantuan sosial (bansos) turut memengaruhi kenaikan harga telur ayam di pasaran.

Menurut penjelasannya, lonjakan harga telur bisa terjadi karena anggaran bantuan sosial yang digelontorkan Kementerian Sosial ke pemerintah daerah yang harusnya diberikan 3 bulan digabung jadi satu kali.

"Nah daerah-daerah itu uangnya dibelanjakan dalam bentuk bantuan sembako, hanya waktu lima hari, salah satu isinya telur," kata Zulhas seusai bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Kamis (25/8/2022) seperti dikutip dari Antara

Menurut Mendag, pencairan bantuan sosial yang dirapel per tiga bulan tersebut membuat jumlah uangnya cukup banyak serta meningkatkan permintaan, khususnya telur ayam.

Celakanya, daerah kata dia, hanya diberikan waktu 5 hari untuk membelanjakan uang itu yang membuat kurangnya suplai telur ayam di pasaran.

Kendati demikian Mendag menegaskan bahwa dia tidak berada dalam sikap menyalahkan Kementerian Sosial maupun Menteri Sosial Tri Rismaharini, perihal dampak bansos ini ke harga telur ayam.

"Memang bukan Ibu Risma, tapi Ibu Risma memberikan bantuan ke daerah-daerah itu,"jelasnya.

Mendag mengakui penjelasan itu didapatkannya dari hasil rapat dengan pengusaha petelur ayam di seluruh Indonesia sebelum bertemu Presiden Jokowi.

Baca Juga: Target Mendag Zulhas Normalkan Harga Telur: Paling Lambat Dua Minggu

Dari rapat tersebut, Zulhas juga mengaku sudah mendapat masukan dari pengusaha telur agar skema penyaluran bansos dibuat secara periodik agar produksi dapat mencukupi permintaan.

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada

Sumber : Antara


TERBARU