> >

Ternyata China Sempat Remehkan Indonesia, Sekarang Getol Investasi

Ekonomi dan bisnis | 25 November 2021, 09:21 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD bersama Mendagri Tito Karnavian sedang berada di atas KRI Semarang dalam perjalanan menuju Pulau Laut, Kabupaten Natuna (23/11/2021). Kondisi Laut Natuna tengah memanas dengan keberadaan kapal nelayan dan kapal perang China. (Sumber: Instagram @mohmahfudmd)

"Karena misalnya kalau pemerintah lalai, lalu rakyatnya terlantar, kadangkala rasa nasionalisme menipis, untuk apa sih hidup kok begini, gitu. Lalu digunakan oleh orang luar, dibayar untuk menjual sumber daya alam secara diam-diam, terjadilah penyerobotan dan macem-macem. Kalau kita bersungguh-sungguh semuanya, maka kita akan sejahtera," ungkap Mahfud. 

Mahfud berkunjung ke Natuna juga sebagai Ketua Pengarah Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP). Ia mengunjungi Natuna bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, yang juga menjabat sebagai Kepala BNPP.

Seperti diketahui, kondisi di Laut Natuna tengah memanas karena kehadiran kapal nelayan dan kapal perang China. 

Dalam kunjungan tersebut, pemerintah juga memberikan bantuan berupa kapal puskesmas keliling (pusling) ke Puskesmas Pulau Laut. Bantuan tersebut berasal dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang merupakan bagian dari anggota BNPP yang diserahkan secara simbolis.

Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti

Sumber :


TERBARU