> >

Warga Mandalika NTB Direlokasi karena Rumahnya Terdampak Pembangunan Sirkuit MotoGP

Ekonomi dan bisnis | 12 Oktober 2021, 10:12 WIB
Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat (Sumber: Kompas.TV/Ant)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Masyarakat Kampung Ujung Desa Kuta yang terdampak pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB) akan mendapat relokasi hunian.

Untuk itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah membangun sebanyak 120 unit rumah khusus (Rusus).

"Relokasi warga yang terdampak pembangunan sirkuit internasional MotoGP Mandalika kami laksanakan dengan pembangunan rumah khusus untuk 120 kepala keluarga," ujar Direktur Rumah Khusus Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Yusniewati, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (12/11/2021).

Ia menjelaskan, pembangunan Rusus tipe 36 dengan struktur Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha) dilaksanakan di lokasi lahan baru seluas dua hektar di Ngolang Desa Kuta dengan sejumlah fasilitas pendukung seperti taman bermain anak, tempat ibadah serta saluran air bersih.

Yusniewati menyebut, pembangunan Rusus untuk warga tersebut dilaksanakan secara multiyears (tahun jamak) hingga tahun 2022 mendatang.

Saat ini, Kementerian PUPR melalui Direktorat Rumah Khusus Ditjen Perumahan sudah melakukan relokasi sementara warga ke kampung yang tidak jauh dari tempat tinggal mereka sebelumnya.

Baca Juga: MotoGP Mandalika Ditunda Ke Maret 2022

"Lokasi lahan baru untuk relokasi yang kami siapkan berada di Ngolang Desa Kuta sekitar empat kilometer dari kampung sebelumnya. Kami sudah siapkan lahan seluas dua hektar dengan fasilitas penunjang seperti taman bermain, tempat ibadah dan saluran air bersih," terangnya.

Adapun, konsep rumah khusus relokasi warga ini adalah rumah tumbuh. Kementerian PUPR, telah mendesain rumah relokasi dengan struktur Risha tipe 36.

"Setiap unit rumah memiliki dua kamar, ruang keluarga, toilet dan dapur serta ruang rumah tumbuh. Kami berharap tahun depan seluruh Rusus ini bisa selesai dibangun," ujarnya.

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU