> >

Dorong Pemulihan Ekonomi Pesisir, Start Up "Aruna" Dapat Suntikan Dana Rp 500 Miliar

Ekonomi dan bisnis | 10 Agustus 2021, 16:52 WIB
Ilustrasi: Nelayan. Start Up teknologi perikanan asal Indonesia, Aruna, mendapat suntikan 35 juta dollar AS  (Sumber: KOMPAS/GREGORIUS MAGNUS FINESSO)

Dengan luas laut mencakup 2/3 wilayah, pengembangan sektor kelautan dan perikanan di Indonesia dinilai cukup prospektif. Sebagaimana sektor lain, perikanan terdampak segenap pembatasan akibat pandemi Covid-19. Namun, permintaan ikan justru tumbuh.

Data Kementerian Kelautan dan Perikanan menyebutkan, pada tahun 2020, ekspor produk perikanan Indonesia justru meningkat dibandingkan tahun 2019.

Peningkatan ekspor produk perikanan tersebut terjadi meskipun serapan ikan hasil tangkapan nelayan sempat anjlok di awal pandemi karena hambatan logistik.

Adapun sepanjang tahun lalu, ekspor perikanan Indonesia mencapai 1,262 juta ton atau senilai 5,203 miliar dollar AS. Volume itu meningkat 6,6 persen dibandingkan tahun 2019, sementara nilainya tumbuh 5,4 persen.

Baca Juga: Pemkot Kendari Serahkan Bansos Uang Tunai untuk 1.178 Nelayan Sebesar Rp 300 Ribu

 

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV/Kompas.id


TERBARU