> >

Sekitar 200 Swalayan Tutup di Tahun 2021, Pelaku Usaha Ritel & Mal Harapkan Ada Stimulus

Ekonomi dan bisnis | 23 Juli 2021, 06:44 WIB
Diskon besar-besaran Giant Pamulang Square sebelum tutup permanen 3 April 2021 (Sumber: Facebook Giant Pamulang Square)

”Tidak ada bantuan terhadap sektor swalayan dan mal, sedangkan kami melibatkan banyak mitra dan menyerap tenaga kerja. Jika dibiarkan semakin jatuh, dampaknya akan jauh lebih besar,” kata Roy dalam pertemuan dengan media secara daring, Jumat (22/7/2021).

Roy mengemukakan, untuk mendorong daya tahan sektor ritel dan pusat belanja di tengah pandemi, dukungan pemerintah diperlukan, berupa insentif perpajakan, bantuan operasional subsisdi tarif listrik bagi gerai ritel modern, serta subsidi gaji bagi pekerja dengan upah minimum.

Adapun, indeks penjualan riil (IPR) sempat menunjukkan pertumbuhan positif pada April 2021, yaitu 15,6 persen secara tahunan, sedangkan bulan Mei tumbuh 12,9 persen (yoy).

Pada Juni-Juli 2021, IPR diprediksi turun seiring PPKM darurat. PPKM Darurat tersebut berbarengan dengan siklus penjualan ritel yang umumnya rendah pada bulan Juli lantaran masyarakat cenderung menahan belanja selepas Lebaran dan fokus pada biaya tahun ajaran baru sekolah.

Baca Juga: KSPI Minta Karyawan Giant Bisa Kerja di IKEA, Guardian, dan Hero Supermarket Tanpa Tes Lagi

 

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU