> >

Antusiasme Masyarakat Melonjak, F1Powerboat 2024 Catat Kenaikan Pengunjung Hingga 40%

Advertorial | 5 Maret 2024, 11:30 WIB
Kompetisi olahraga air internasional F1Powerboat di Danau Toba yang berlangsung pada 2–3 Maret 2024 menuai kesuksesan. (Sumber: Dok. InJourney)

Kompetisi Solu Bolon memperebutkan hadiah total sebesar Rp250 juta. Tim dari Tapanuli Utara keluar sebagai juara 1 dan berhak atas hadiah sebesar Rp100 juta.

Juara kedua dan ketiga masing-masing diraih oleh tim dari Kabupaten Samosir dan Kabupaten Simalungun. Sementara Kabupaten Toba mendapatkan penghargaan suporter favorit.

Bersamaan dengan F1Powerboat, diselenggarakan pula Aquabike Indonesia Championship (AIC) yang merupakan ajang balap jetski nasional.

Ajang ini diikuti sekitar 20 pebalap Indonesia dan menjadi kesempatan bagi para atlet untuk meningkatkan performa terbaiknya, sehingga nantinya bisa menunjukkan prestasinya dalam Aquabike Jetski World Championship yang akan kembali diselenggarakan di Danau Toba pada akhir tahun ini.

Pada Menpora Cup Aquabike Indonesia Championship kali ini, Hilman Kurniawan tampil sebagai juara pertama setelah meraih 1.160 poin. Posisi kedua diraih oleh Fikri Rajab, dan Boarneges Brilliant Ratag di posisi ketiga.

Dengan beragam acara yang sangat menarik, ditambah dengan keindahan Danau Toba, F1Powerboat memang menjadi salah satu event yang sangat dinanti.

Sejak hari pertama tiket penjualan dibuka 19 Februari 2024, masyarakat langsung menyerbu sehingga tiket untuk kategori grandstand langsung ludes dalam 7 hari.

Tidak hanya masyarakat yang antusias, para pembalap pun menyampaikan suka citanya bisa berkompetisi di Danau Toba. Para pembalap merasa tertantang dengan lintasan di Danau Toba dan sangat gembira melihat tingginya antusiasme masyarakat. Mereka tak sabar untuk dapat kembali berkompetisi di Danau Toba.

Kesuksesan F1 Powerboat 2024 diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi penyelenggaraannya yang bisa, bahkan melebihi pelaksanaan F1Powerboat 2023, yang mampu memberikan dampak ekonomi hingga Rp1,68 triliun.

Jumlah pengunjung selama dua hari event melonjak hingga 40 persen dari tahun sebelumnya menjadi sekitar 70.000 pengunjung. (Sumber: Dok. InJourney)

Penyelenggaraan event di sejumlah destinasi pariwisata super prioritas (DPSP), termasuk Danau Toba merupakan salah satu upaya dari InJourney untuk pengembangan ekosistem pariwisata di Indonesia.

Adanya event ini diharapkan bisa menjadi pemicu dalam menciptakan sustainable tourism di Indonesia. Dengan demikian, dampaknya terhadap perekonomian bisa semakin luas.

Maya Watono mengatakan, penyelenggaraan event merupakan salah satu upaya untuk pengembangan destinasi pariwisata dan menjadi katalis untuk menciptakan multiplier effect yang luas.

"Namun, untuk membangun destinasi pariwisata, kami membutuhkan concerted effort melalui kolaborasi berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, swasta, hingga BUMN, dan ini merupakan salah satu kolaborasi luar biasa yang harus terus berkelanjutan,” pungkas Maya.

Penulis : Adv-Team

Sumber : Kompas TV


TERBARU