Rayakan Momentum Cetak Talenta Digital, Kominfo Luncurkan Program DTS 2022
Advertorial | 17 Mei 2022, 10:55 WIB
JAKARTA, KOMPAS,TV - Pemerintah terus membangun dan menyediakan akses teknologi digital agar setiap masyarakat mendapatkan peluang bekerja yang sama bekerja dan lebih produktif.
Pada saat bersamaan Pemerintah juga menyiapkan sumberdaya manusia atau talenta digital agar Indonesia lebih kompetitif dan menjadi salah satu pemimpin dalam digitalisasi ekonomi global.
Presiden Joko Widodo menyatakan Indonesia membutuhkan talenta digital kurang lebih 9 juta orang untuk 15 tahun ke depan.
"Ini perlu betul-betul sebuah persiapan untuk kurang lebih 600 ribu orang per tahun, sehingga kita bisa membangun sebuah ekosistem yang baik bagi tumbuhnya talenta-talenta digital kita," ujarnya tahun lalu saat menginisiasi Akselerasi Transformasi Digital Nasional.
Kementerian Komunikasi dan Informatika menyelenggarakan Program Digital Talent Scholarship (DTS) dan Digital Leadership Academy (DLA) untuk menyiapkan talenta dan pemimpin digitial.
Lewat dua program itu, Menkominfo Johnny G. Plate menyatakan Pemerintah mencetak talenta digital nasional agar mempercepat Indonesia menjadi bangsa digital.
"Transformasi digital nasional terus kita upayakan di berbagai lini kehidupan. Intensifikasi itu berimplikasi pada meningkatnya kebutuhan akan talenta digital yang akan menjadi navigator utama penggerak ekosistem digital," tuturnya.
Dua program itu akan diluncurkan hari ini, Selasa (17/05/2022) dari Yogyakarta lewat Grand Launching of The National Digital Talent Program: A Momentous Milestone to Scoring Stellar Digital Talents.
Indonesia akan menunjukkan pada delegasi Digital Economy Working Group Presiden di G20 Indonesia, mengenai kolaborasi mencetak talenta digital nasional.
Penulis : Adv-Team
Sumber : Kompas TV