Kompas TV advertorial

Raih Pendanaan 294 Juta Dollar AS, Grup Modalku Kejar Ekspansi di Asia Tenggara

Kompas.tv - 8 Maret 2022, 10:08 WIB
raih-pendanaan-294-juta-dollar-as-grup-modalku-kejar-ekspansi-di-asia-tenggara
(Kiri ke kanan) Kelvin Teo, Co-founder & CEO Grup Modalku dan Reynold Wijaya, Co-founder Funding Societies Modalku. (Sumber: Dok. Modalku)
Penulis : Elva Rini

Hingga saat ini, Grup Modalku telah menyalurkan pendanaan usaha lebih dari Rp 29,4 triliun kepada lebih dari 4,9 juta transaksi pinjaman UMKM di Asia Tenggara.

Co-founder Funding Societies Modalku, Reynold Wijaya, mengapresiasi kepercayaang yang diberikan investor baru maupun yang sudah mendukung Modalku sejak awal.

“Setelah berhasil membuktikan kapabilitas kredit kami selama krisis finansial yang belum pernah terjadi sebelumnya, Modalku akan memperluas bisnis menuju neobanking,” katanya.

“Kami berkomitmen untuk dapat mendukung UMKM lebih baik, memperkuat kehadiran kami di Asia Tenggara, dan membawa dampak positif yang lebih besar ke masyarakat," lanjut Reynold.

Baca Juga: Menko Marves Sebut UMKM Berkembang Cukup Baik

Managing Partner SoftBank Investment Advisers, Greg Moon, menambahkan, “UMKM di seluruh Asia Tenggara secara historis telah berjuang untuk mendapatkan akses pinjaman dari institusi keuangan, tetapi mereka justru terpaksa mengandalkan pendanaan pribadi untuk mendukung pertumbuhan usaha mereka.”

Pendanaan tahunan Grup Modalku telah melebihi 1 miliar dollar AS atau sekitar Rp 14,3 triliun pada kuartal 4 2021. Sebagian dari fasilitas dana pinjaman yang didanai Grup Modalku berasal dari pendana institusi yang berbasis di Eropa.

“Kami senang dapat mendukung misi mereka berkontribusi bagi Asia Tenggara dengan mendanai UMKM yang layak namun belum terlayani,” tambah Greg Moon.

Grup Modalku hadir untuk menawarkan pinjaman hingga Rp 2 miliar yang dapat dicairkan dalam waktu 24 jam, sehingga menjadi solusi bagi para UMKM terhadap tantangan terkait akses modal untuk bisnis.

Grup Modalku telah membedakan dirinya sebagai one-stop shop dalam pendanaan UMKM sehingga tidak lagi menggunakan pendekatan supply chain tradisional untuk mencapai inklusi keuangan, melainkan dengan model kredit berbasis Artificial Intelligence (AI) serta menggunakan nilai tambah produk yang dimiliki untuk menjangkau bisnis yang kurang terlayani.

Dengan membangun sistem data yang menilai suatu usaha dari kinerjanya dan menggunakan teknologi berbasis Artificial Intelligence (AI), Grup Modalku memberikan akses pendanaan yang efektif dan sesuai kebutuhan pengusaha.

Sejak 2019, Grup Modalku telah memperluas layanan keuangannya di luar pinjaman dan berencana untuk melakukan ekspansi ke lebih banyak lokasi di Asia Tenggara dalam 12 bulan ke depan.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x