Seorang Sapardi Djoko Damono di Mata Muridnya

TANGERANG, KOMPASTV - Salah satu bapak sastra Indonesia Sapardi Djoko Damono meninggal dunia di Rumah Sakit Eka Hospital, Serpong, Tangerang Selatan Minggu (19/7/2020) pagi.

Almarhum meninggal dunia akibat penyakit komplikasi organ yang dideritanya, Jenazah rencananya akan dimakamkan di taman pemakaman Giritama, Giri Tonjong, Bogor.

Suasana duka tampak menyelimuti kediaman Almarhum Sastrawan Sapardi Djoko Darmono yang terletak di Perumahan Universitas Indonesia, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.

Satu persatu kerabat dan keluarga berdatangan ke rumah duka untuk mengucapkan rasa belasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan dan sebagai penghormatan terakhir kepada almarhum Sapardi.

Menurut salah seorang murid Almarhum di Fakultas Sastra UI tahun 80an Yanusa Nugroho mengatakan Almarhum dikenal sebagai sosok yang cerdas, berbakat serta menguasai  pada bidang kesenian dari tari, musik dan puisi

Hasil diagnosa pihak dokter Rumah Sakit Eka BSD almarhum menderita sakit komplikasi dan sejak tanggal 8 juni 2020 serta faktor usia.

Almarhum dikenal lewat karya tulisannya yang menghasilkan segudang penghargaan dibidang sastra.

Kini sastrawan besar itu telah tiada, Selamat jalan sang pujangga.