Abraham Samad: Paslon 2 dan 3 Tidak Jelaskan Cara Perbaiki KPK

JAKARTA, KOMPAS.TV – Lugas, Tegas, kira-kira inilah kesan yang terlihat saat ketiga capres menyampaikan gagasan mereka masing masing saat hadir di acara penguatan anti korupsi yang diselenggarakan KPK.

Pimpinan KPK berharap siapapun pemimpin yang terpilih bisa menjadi panglima pemberantasan korupsi.

Pemberantasan korupsi di Indonesia tentu diharapkan tak hanya sekedar janji janji belaka. Butuh realisasi nyata agar penegakan korupsi kembali jadi panglima.

Pemimpin terpilih 2024 nanti punya PR besar mengembalikan kepercayaan publik yang terlanjur runtuh karena kasus yang melibatkan pimpinan KPK.

Eks Ketua KPK periode 2011-2015 Abraham Samad menilai, hanya paslon nomor 1 Anies-Muhaimin yang menjelaskan cara perbaiki KPK.

Sementara Paslon 2 Prabowo-Gibran dan paslon 3 Ganjar-Mahfud dinilai Abraham tidak menjelaskan cara memperbaiki KPK seperti dulu.

Apa langkah yang harus dilakukan presiden terpilih nanti? Simak pembahasannya bersama Ketua KPK periode 2011-2015 Abraham Samad dan mantan Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo.

Baca Juga: Intip Persiapan KPU dan Ketiga Cawapres Jelang Debat Ke-4 Pilpres 2024 Pada 21 Januari Mendatang

#kpk #gibran #muhaimin #mahfud