Pengamat Politik, Adi Prayitno Buka Suara soal Pilpres 2024 Berpotensi Dua Putaran

JAKARTA, KOMPAS.TV - Survei elektabilitas terbaru pasangan capres dan cawapres dilakukan dari 30 Desember hingga 6 Januari dengan metode tatap muka.

Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indikator Politik, Burhanuddin Muhtadi menilai ada stagnasi elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran dari hasil survei sebelumnya.

Sementara elektabilitas pasangan Anies dan Muhaimin mengalami kenaikan.

Burhanuddin menyebut jika stagnasi elektabilitas suara Prabowo berlanjut, maka ada kemungkinan pilpres dua putaran.

Lantas jika pilpres akan berlangsung dua putaran, bagaimana strategi paslon untuk menaikkan suara, dan merebut suara pemilih yang belum menentukan suara.

Untuk mengulasnya, simak dialog KompasTV bersama narasumber Juru Bicara Timnas AMIN, Pipin Spofian, Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran, Wihadi Wiyanto, dan TPN Ganjar-Mahfud, Chico Hakim, dan Direktur Eksekutif Parameter Politik, Adi Prayitno.

Baca Juga: Arsul Sani Soroti Kepercayaan Publik Terhadap MK, hingga Contohkan Polri Pasca Kasus Sambo