Kompas TV video vod

Temuan Surat Suara Rusak dan Masalah Logistik Pemilu 2024

Kompas.tv - 11 Januari 2024, 13:22 WIB
Penulis : Pompe Sinulingga

KOMPAS.TV - Laporan surat suara kurang, salah satunya terjadi di Komisi Pemilihan Umum Kota Palu.

Dari surat suara yang diterima, sebanyak 1.695 kertas suara, rusak.

pen95ebab kerusakan karena ada noda tinta dan warna yang tidak sesuai, terutama surat suara pemilihan presiden, DPD dan DPR RI.

Ketua KPU Kota Palu, bilang pihaknya telah mengajukan penambahan surat suara.

Sementara surat suara yang rusak akan dimusnahkan beberapa hari jelang pemilihan.

Tak hanya jumlah surat suara yang kurang, perwakilan KPU di berbagai daerah juga melaporkan logistik pemilu yang rusak.

Seperti di Depok, Jawa Barat, KPU Kota Depok menemukan 210 kotak suara yang rusak.

Temuan ini didapati setelah pengecekan ulang di Gudang Logistik KPU Kota Depok.

Sementara di Bekasi, Jawa Barat, KPUD bersiaga mencegah gudang logistik terendam banjir.

Pasalnya intensitas hujan yang tinggi sempat membuat gudang logistik yang berlokasi di Alexindo, Bekasi Utara, tergenang.

KPUD Kota Bekasi kini berkoordinasi dengan pemilik gudang dan Pemkot Bekasi untuk memperhatikan gorong-gorong agar banjir tidak kembali terulang.

Tiga mesin pompa penyedot air juga disiagakan apabila air kembali naik.

Di Semarang Jawa Tengah, truk pembawa surat suara terguling di jalur Antara Kabupaten Semarang dan Temanggung.

Truk mengangkut 400 ribu lembar surat suara, untuk daerah pemilihan satu dan enam DPRD Kabupaten Magelang.

KPU Jawa Tengah memastikan distribusi logistik pemilu ke daerah lain tak terdampak.

Batas akhir pengiriman surat suara dari penyedia ke kabupaten atau kota  adalah 15 Januari 2024.

Kekurangan dan kerusakan logistik pemilu harus segera diatasi, agar meminimalisasi permasalahan lainnya.

KPU juga harus mengawasi distribusi logistik, terlebih hari pemungutan suara tinggal sebulan lagi.

Baca Juga: Perkuat Komitmen Anti Korupsi, KPK Akan Undang 3 Capres-Cawapres pada 17 Januari

 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA


Close Ads x