Kritik Muhaimin soal Program Susu Gratis, Prabowo Masak di Konsolidasi Golkar, Ganjar Temui FBR

JOMBANG, KOMPAS.TV - Program susu gratis Capres dan Cawapres Prabowo-Gibran dikritik Cawapres Nomor Urut Satu Muhaimin Iskandar.

Menurut Muhaimin, Prabowo-Gibran tidak melihat kemampuan produksi susu dalam negeri sehingga harus impor susu untuk mencukupi kebutuhan nasional.

Di sela blusukan ke Pasar Legi Jombang, Jawa Timur, Sabtu (6/01) petang Muhaimin mengritik program susu gratis yang ditawarkan pasangan Prabowo-Gibran.

Karena program susu gratis yang dicanangkan tidak melihat kemampuan produksi susu dalam negeri.

Sehingga untuk menjalankan program itu, harus mengimpor susu dari luar.

Calon Presiden Nomor Urut Dua Prabowo Subianto menghadiri konsolidasi Partai Golkar dalam menghadapi pemilu 2024 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor.

Konsolidasi Partai Golkar sekaligus untuk sosialisasi program makan siang gratis.

Partai Golkar mengeklaim telah menjalankan program makanan gratis untuk 150 ribu orang selama 3 tahun terakhir.

Prabowo pun didaulat memasak nasi goreng di acara yang melibatkan masyarakat dan UMKM lomba memasak.

Calon Presiden Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo menghadiri pertemuan dengan Relawan Forum Betawi Rempug dan Keluarga Besar Madura di Jakarta Timur.

Capres Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo menyatakan cara memastikan bantuan sosial tepat sasaran adalah dengan mencocokkan data kependudukan dengan KTP atau kartu tanda penduduk.

Ganjar  menegaskan jika ada penduduk yang tidak mendapatkan bantuan maka akan dibantu.

Ganjar juga menyebut isu pasangan nomor urut tiga yang meniadakan bantuan sosial adalah hoaks. 

Ganjar memastikan bantuan sosial atau bansos akan tetap diberikan sesuai kebutuhan masyarakat.

Baca Juga: TKN Prabowo-Gibran Jawab Kritikan soal Program Susu Gratis

#muhaimin #prabowo #ganjar