5 Jenazah Korban Erupsi Gunung Marapi Berhasil Diidentifikasi

KABUPATEN ANAM, KOMPAS.TV - Regu pencari benar-benar bertaruh nyawa saat mencari korban erupsi Gunung Marapi.

Tadi pagi, Gunung Marapi kembali erupsi di tengah pencarian 18 pendaki.

Hingga Selasa (05/12) siang Gunung Marapi masih memuntahkan hujan abu yang pekat.

Permukiman yang berlokasi di kaki Gunung Marapi pun kembali tertutupi abu tebal.

Jarak pandang pengguna jalan juga terganggu karena tebalnya abu vulkanik. 

Baca Juga: Erupsi Gunung Marapi, Petugas Menemukan 8 Jenazah Belum Diidentifikasi

Masyarakat sekitar diminta untuk mengurangi aktifitas di luar rumah, dan selalu menggunakan masker, topi dan kacamata jika terpaksa beraktifitas di luar rumah.

Petugas juga dikerahkan untuk membagikan masker kepada warga, pengendara, dan anak-anak sekolah.

Ini adalah visual amatir detik-detik evakuasi jenazah korban erupsi Gunung Marapi beberapa waktu lalu.

Seperti yang anda saksikan, Gunung Marapi masih menyemburkan abu vulkanik.

Berdasarkan data BPBD Riau, 25 pendaki asal Riau telah dievakuasi.

Dua di antaranya dalam keadaan meninggal.

Hingga Selasa (05/12) pagi, lima jenazah telah berhasil teridentifikasi.

Empat pria dan satu perempuan. Dua korban korban merupakan warga Pekanbaru Riau, dan tiga merupakan warga Sumatera Barat. 

Saat ini seluruh jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga.