Banyak Toko di PTM Bengkulu Tutup Akibat Maraknya Penjualan "Online"

BENGKULU, KOMPAS.TV - Puluhan toko di Pasar Tradisional Modern Kota Bengkulu, tutup akibat sepinya penjualan sejak satu tahun terakhir.

Pedagang mengakui, banyaknya penjualan online dengan harga yang jauh lebih murah menjadikan minat belanja masyarakat menurun.

Seperti inilah kondisi di Pasar Tradisional Modern Kota Bengkulu saat ini. Tempat yang dulunya menjadi roda perputaran ekonomi masyarakat saat ini semakin sepi. 

Sejumlah toko penjualan pakaian hingga sepatu dan sandal tampak tutup. Bahkan pemilik sampai menjual dan menyewakan toko mereka yang ada di dalam PTM tersebut. 

Sepinya aktivitas jual beli di salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Kota Bengkulu mulai terjadi seiring maraknya aktivitas penjualan online atau marketplace sejak satu tahun terakhir. 

Bahkan, pedagang sempat sepekan merasakan sama sekali tidak ada aktivitas pembelian. 

Sempat mencoba mengikuti trend penjualan online, namun pedagang tak mampu mengikuti harga pasaran jual beli online yang sangat murah bahkan sampai dibawah modal penjualan mereka.

Baca Juga: Begini Janji Mendag Zulhas Soal Tiktok Shop yang Buat Pasar Tanah Abang Sepi

#tokosepi #tiktok