Kronologi Anak Tega Bunuh Ibu dan Serang Ayah di Depok, Berawal dari Sakit Hati

DEPOK, KOMPAS.TV - Seorang anak berinisial RA tega menghabisi nyawa ibu kandungnya, SW.

Sang ibu, SW ditemukan sudah tidak bernyawa di dapur rumahnya.

Tak hanya ibunya, sang anak RA juga menyerang ayahnya, BA hingga mengalami luka berat.

Peristiwa ini baru diketahui warga Tapos, Depok, setelah mendengar teriakan dari dalam rumah pelaku pada Kamis 10 Agustus.

Dan saat itu, warga langsung mengecek lokasi dan menyaksikan pemandangaan naas, nyawa SW ibu pelaku tak bisa lagi ditolong, sementara pelaku, RA dan ayahnya BA sama-sama terluka.

Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Ibu Kandung di Depok Mengaku Dendam ke Orang Tua, Merasa Jadi Pelampiasan Masalah

Sementara, polisi menduga penyebab peristiwa ini berawal dari permasalahan internal antara pelaku RA dengan ayahnya BA.

Sementara itu, ibu pelaku SW dishalatkan di mushollah yang tak jauh dari rumahnya, setelah diotopsi di RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur. 

Korban SW kemudian dimakamkan di TPU Kampung Setu, Tapos, Depok, Jawa Barat.

Pemakaman korban dihadiri sanak saudara dan kerabat.

Sementara, suami korban masih menjalani perawatan di rumah sakit akibat mengalami luka senjata tajam.

Baca Juga: Cekcok Anak dan Orangtua Berujung Maut di Depok, Berawal dari Masalah Bisnis Keluarga

Tindakan pelaku, RA, yang membunuh ibunya sendiri serta melukai ayahnya membuat tetangganya kaget.

Pasalnya, baik orang tua dan pelaku dikenal ramah dan baik kepada tetangga

Mereka tidak menyangka, SW bakal bernasib naas di tangan anaknya sendiri.

Polisi akhirnya menetapkan RA sebagai tersangka, setelah mengahbisi nyawa ibunya sendiri dan menganiaya ayahnya.

Sementara tersangka mengaku menyesal sudah menghabisi nyawa ibunya.

Namun tersangka mengaku, menyerang kedua orangtuanya karena menyimpan sakit hati.

Akibat perbuatannya, tersangka terancam mendapat hukukam mati.