Dubes Indonesia untuk Turki Berkantor di Adana untuk Koordinasi Bantuan

TURKI, KOMPAS.TV - Untuk mempermudah koordinasi bantuan kemanusiaan dari Indonesia, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memerintahkan Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhamad Iqbal berkantor sementara di Adana salah satu kota yang terdampak gempa bumi di Turki.

Gempa bermagnitudo 7,8 di Turki telah menewaskan lebih dari 24.000 orang.

Upaya pencarian korban selamat semakin sulit, di tengah suhu udara yang dingin.

Baca Juga: Cerita Ayah Mahasiswa di Turki yang Selamat saat Akhirnya Dapat Kabar dari Anaknya

 Bantuan uang tunai jadi bantuan tahap pertama dari Palang Merah Indonesia.

PMI juga mengirimkan 5 tenaga medis ke Turki, terdiri dari dokter dan perawat.

Merespons permintaan pemerintah Turki, pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan pencarian dan penyelamatan korban gempa bumi di Turki.

Basarnas mengirimkan 47 personel membantu pencarian korban gempa bermagnitudo 7,8 di Turki.

Pada Jumat (10/2) sore 47 personel terdiri dari Basarnas, TNI-Polri, Kementerian Kesehatan, yang diberangkatkan dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta dengan pesawat TNI AU.