Kompas TV video vod

Hepatitis Akut Misterius Menyerang Anak-Anak, Begini Penjelasan dari Kemenkes

Kompas.tv - 5 Mei 2022, 12:06 WIB
Penulis : Shinta Milenia

KOMPAS.TV - Penyakit hepatitis akut misterius tiba-tiba menjadi perbincangan di seluruh dunia.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) bahkan melaporkan kasus hepatitis akut ini menginfeksi anak-anak di Amerika, Eropa, dan Asia sejak 15 April 2022, serta resmi dipublikasikan sebagai kejadian luar biasa.

Di Indonesia, Kementerian Kesehatan pun melaporkan 3 anak meninggal dunia yang diduga akibat terinfeksi penyakit ini.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat melakukan studi khusus terkait kasus ini dan menyatakan semua anak dengan usia lebih kecil positif patogen umum adenovirus.

Baca Juga: Soal Hepatitis Akut Misterius, Anggota Komisi IX DPR: Kemenkes Harus Segera Cari Tahu Penyebabnya

Umumnya, adenovirus menyebabkan gastroenteritis pada anak dengan gejala yang tidak diketahui sebagai penyebab hepatitis.

Namun kini, anak yang terinfeksi mengalami kasus radang hati, gagal hati akut, dan bahkan membutuhkan transplantasi hati.

Dalam Program Sapa Indonesia Pagi, Ketua Satgas Covid-19 IDI sekaligus Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Zubairi Djoerban membenarkan hal ini.

Adapun gejala klinis pada kasus yang teridentifikasi adalah hepatitis akut.

Pasien memiliki gejala gastrointestinal atau nyeri abdomen, diare,dan muntah-muntah, ada juga peningkatan enzim hati.

Baca Juga: Dinas Kesehatan Jamin Kesiapan Posko Mudik di Bengkulu

Serta Sindrom Jaundice atau penyakit kuning akut dan sebagian besar kasus tidak ditemukan adanya gejala demam.

Untuk menghindari risiko tertular adenovirus, setiap orangtua harus berhati-hati memantau makan dan minum anak-anaknya.

Saat ini, Kementerian Kesehatan sedang menginvestigasi penyebab kejadian hepatitis akut terkait adenovirus melalui pemeriksaan panel virus secara lengkap.

Sejauh ini, tidak ditemukan ada hubungan dengan vaksin Covid-19.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x