Kompas TV TALKSHOW b-talk

[FULL] Darurat Judi Online Terus Ditekan, Terus Mengembang | B-Talk

Kompas.tv - 30 Agustus 2023, 12:00 WIB
Penulis : Krisna Aditomo

KOMPASTV - Judi online itu ibarat cinta, kalau mabuk cinta apapun akan dilakukan demi pasangan, kalau mabuk judi, semua harta kalian bisa lenyap, terbutakan oleh judi online.

Kalau ga untung ya rugi, di situ-situ aja kalau ngomongin soal judi. Kalau kata Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi nih, total kerugian masyarakat dari satu aplikasi judi online aja nih bisa sampai 27 triliuun rupiah per tahunnya!, bayangin kalau dari banyak aplikasi?

Kemajuan jaman tidak bisa dipungkiri lagi membuat masyarakat semakin melek akan teknologi, semakin banyak masyarakat pula yang dapat mengakses konten judi online dengan mudah dan cepat. Tapi pemerintah tidak tinggal diam untuk memblokir konten judi online demi kebaikan warga, tentu agar tak merugi lagi.

Tahun 2021 sebanyak 204 ribu konten sudah di blokir, 2022 ada 156 ribu konten. Di 2023 sampai Juli kemarin ada total 161 ribu konten yang berhasil diblokir oleh Kominfo.

Fakta membuktikan bahwa bukan hanya orang dewasa saja yang bisa bermain judi online, tapi semua umur dan golongan itu bisa bermain judi. Gak kapok apa kalian kehilangan uang dari sesuatu yang membuat mental kalian bisa terganggu?

Jumlah kerugian perorangan dari judi itu tidak menentu, alias kita harus sadar kalau itu tidak baik.

Kerugian tertinggi perorangan dari judi itu dipegang oleh Australia dengan 958 dollar amerika. Disusul hongkong dan singapura dengan 768 dan 725 dollar amerika.

Pentingnya sosialisasi dari pihak terkait untuk membantu masyarakat Indonesia agar melek investasi sangat diperlukan. Mencari sumber penghasilan yang halal adalah nomor 1, jangan ada lagi masyarakat yang terbutakan dari judi online.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x