Kompas TV regional jabodetabek

Selebgram Bunuh Diri di Kamar Mandi Sambil Live Instagram Usai Cekcok dengan Pacar

Kompas.tv - 16 April 2024, 15:33 WIB
selebgram-bunuh-diri-di-kamar-mandi-sambil-live-instagram-usai-cekcok-dengan-pacar
Ilustrasi bunuh diri dengan cra gantung diri (Sumber: Pixabay)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Seorang wanita yang juga selebgram berinisial FM nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Ironisnya, aksi bunuh diri tersebut dilakukan wanita berusia 31 tahun itu sambil live dan ditonton sejumlah orang di akun Instagram pribadinya.

Adapun peristiwa bunuh diri yang dilakukan FM terjadi di rumahnya pada Minggu (14/4/2024) sekitar pukul 04.00 WIB pagi.

Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Lama, AKP Suwarno, menduga penyebab korban FM nekat bunuh diri karena persoalan asmara.

Baca Juga: Perwira Polisi Tewas Bunuh Diri di Asrama Akpol Semarang, Polda Jateng Duga Ada Masalah Keluarga

Sebab, kata AKP Suwarno, sebelum memutuskan bunuh diri, korban FM sempat terlibat cekcok dengan pacarnya pada Sabtu, 13 April 2024.

“Awalnya cekcok di rumah pacarnya, terus sempat didatangi sama pacarnya karena mungkin korban membenturkan kepalanya, dicek sama pacarnya. Habis itu pacarnya pulang jam 11 malam," kata AKP Suwarno kepada wartawan di Jakarta, Selasa (16/4).

Setelahnya itu, lanjut dia, korban FM kemudian melakukan aksi gantung diri di sebuah kamar mandi rumahnya. 

Saat gantung diri tersebut, korban FM mengaktifkan fitur live di media sosial Instagram. Adapun jasad korbam FM baru ditemukan pada Minggu pagi (14/4) oleh saudaranya.

Baca Juga: AFPI Tegaskan Sekeluarga Diduga Bunuh Diri Lompat dari Apartemen Penjaringan Tak Punya Utang Pinjol

“Bentuk gantung diri yang nemuin saudaranya juga. Karena dicek sama saudaranya di kamarnya enggak ada, terus ternyata dia gantung diri ditemuin di kamar mandi dengan handuk. Dia live (Instagram),” ucap dia.

AKP Suwarno menambahkan, jasad FM saat ini sudah dikembumikan oleh keluarganya. Dalam kasus ini, Suwarno menegaskan tak terdapat unsur tindak pidana kekerasan.

“Enggak ada (unsur kekerasan), sudah diidentifikasi dari Polres dan sudah dikirim ke RS Fatmawati, enggak ada indikasi penganiayaan atau apa, enggak ada. Karena dia di rumahnya sendiri,” ujar dia.

Baca Juga: Fakta Baru Kasus Sekeluarga Diduga Bunuh Diri Lompat dari Apartemen: 2 Anaknya Ternyata Tak Sekolah

Kontak Bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling.

Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling


 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x