LRT Jabodebek Sempat Alami Gangguan Senin Pagi, KAI Minta Maaf dan Ungkap Penyebabnya

JAKARTA, KOMPAS.TV -  Perjalanan LRT Jabodebek sempat mengalami gangguan di Stasiun Halim pada Senin (15/1/2024) pagi.

Terkait hal itu, Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono menyebut pihaknya meminta maaf kepada seluruh penumpang atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan.

"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat gangguan perjalanan tersebut," kata Mahendro dalam keterangannya, Senin.

Menurut penjelasannya, gangguan perjalanan tersebut disebabkan adanya kendala teknis pada peron Stasiun LRT Jabodebek Halim.

Ia pun menyebut saat ini pihaknya sedang melakukan perbaikan atas kendala tersebut.

"Dan kami sedang berupaya menormalisasi perjalanan kembali," ujarnya.

Baca Juga: 4 Bulan Beroperasi, LRT Jabodebek Layani 4,5 Juta Penumpang

Lebih lanjut, Mahendro berujar saat ini perjalanan kereta yang terdampak gangguan sudah kembali berjalan dan berangsur normal.

PT. KAI, kata dia, berkomitmen untuk selalu menjaga keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api (KA) sehingga dapat melayani pengguna jasa dengan maksimal.

Sebelumnya, terkait informasi adanya gangguan perjalanan LRT Jabodebek ini disampaikan salah satu akun X @jalur5_.

Berdasarkan unggahan akun tersebut, gangguan tersebut menyebabkan penumpang tertahan 30 menit di dalam kereta.

"Gangguan LRT Jabodebek, penumpang tertahan 30 menit di jalur. Hari Senin pagi (15/1) terjadi gangguan layanan LRT Jabodebek. Dilaporkan hal ini terjadi karena salah satu trainset mengalami gangguan di Halim hingga 30 menit lebih," tulis akun tersebut, Senin.

Baca Juga: LRT Jabodebek Tambah Jumlah Perjalanan dan Beri Tarif Diskon sampai Akhir Februari 2024