Kompas TV regional berita daerah

64 Adegan Rekontruksi Pembunuhan Sopir Online

Kompas.tv - 10 Januari 2024, 16:20 WIB
Penulis : KompasTV Sukabumi

SUKABUMI.KOMPAS.TV - 64 adegan yang diperagakan kedua pelaku JP (30) dan DP (23), terhadap korban Suparno 55 tahun, sebagai sopir taksi online yang ditemukan meninggal dalam kondisi tangan dan kaki terikat hingga mulut dilakban di dalam kendaraannya, di Wilayah Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Korban dinyatakan meninggal dunia di adegan ke 27 dan 28, saat itu korban sudah dalam kondisi terlilit tali dan lakban setelah dicekik oleh pelaku.

Rekonstruksi dilakukan 64 adegan mulai dari perencanaan di daerah Jakarta sampai dengan perjalanan ke Sukabumi. Kemudian kedua pelaku kabur dengan menaiki angkutan umum tujuan ke daerah Garut. Sopir angkutan umum Ayi Suhendi, mengaku tidak menaruh curiga terhadap kedua pelaku yang meminta untuk diantarkan ke daerah Garut, namun saat ditengah perjalanan para pelaku kemudian turun dan memberinya uang sebesar 300 ribu rupiah.

Sementara Kanit Jatanras Satreskrim Polres Sukabumi Kota, IPDA Budi Bachtiar mengatakan, reka ulang ini dilakukan mulai dari para pelaku memesan taksi online di Pasar Rebo Jakarta hingga meninggalkan jasad korban di dalam kendaraannya di Wilayah Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi. Motif para pelaku ini, menginginkan harta korbannya. Korban bernama Suparno (55), warga Depok. Ia ditemukan meninggal dunia di dalam mobil berwarna putih pada selasa 7 November 2023 malam.

 

Sahabat Kompas TV Sukabumi! Jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Sukabumi, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.

Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live.

Sosial Media Kompas TV Sukabumi:
YouTube : https://www.youtube.com/c/KompasTVSukabumi/videos
Instagram : https://www.instagram.com/kompastvsukabumi
Facebook : https://www.facebook.com/redaksikompastvsukabumi
Twitter : @ktvsukabumi



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x