Nguri-uri Wayang Orang di Kalangan Generasi Muda

SEMARANG, KOMPAS.TV - Festival Wayang Orang Nasional 2023 yang diselenggarakan selama 3 hari berturut-turut ini, menampilkan pertunjukan wayang orang dari berbagai daerah yang ada di Indonesia. Setidaknya ada 8 kelompok wayang orang yang hadir dan melakukan pertunjukan di Gedung Ki Narto Sabdo, Taman Budaya Raden Saleh (TBRS), Kota Semarang.

Pertunjukkan wayang orang ini menampilkan orang-orang yang berperan sebagai tokoh wayang. Semuanya diperagakan dengan mirip, mulai dari kostum, gerakan, suara, hingga penampilan sendra tari yang diiringi oleh musik karawitan. Meskipun merupakan pementasan kolosal, namun pertunjukan wayang orang ini mampu menarik minat para kaum muda untuk datang, karena pertunjukan yang ditampilkan terlihat meriah dan modern.

“Festival ini tentu tidak lepas dari pada keinginan Pemerintah Kota Semarang untuk nguri-uri budaya, kita paham bahwa kekuatan sebuah negara terutama kota apabila kebudayaan itu bisa tetap dipertahankan,” ungkap Iswar Aminuddin, Sekretaris Daerah Kota Semarang.

“Bagus dan bener-bener bisa untuk mempertahankan budaya Semarang sih. Seru sih apalagi tadi ada dagelan ya, ada adegan yang jatuh juga. Kita gak bosen dengerin ceritanya, enjoy,” ujar Sabrina dan Putri, penonton.

Festival Wayang Orang Nasional 2023 ini bertujuan menarik minat kaum muda agar bangga dengan kebudayaan asli Indonesia, utamanya wayang. Diharapkan dengan memperkenalkan beragam pertunjukan wayang orang ini, dapat menjadi ajang regenerasi agar kesenian tradisional ini tidak punah.

#festivalwayangorang2023 #budayaindonesia #semarang