Mengenal Salah Satu Kebudayaan Kabupaten Raja Ampat

RAJA AMPAT, KOMPAS.TV - Selain terkenal dengan wisata alamnya, Kabupaten Raja Ampat juga memiliki beberapa kebudayaan yang khas, salah satunya tarian suling tambur. Budaya tradisional yang satu ini biasanya dimainkan dalam acara adat dan penyambutan tamu.

Tarian suling tambur sudah ada di tanah Papua sejak seabad yang lalu, tarian ini dimainkan perkelompok yang bisa lebih dari 10 orang, dengan dipimpim langsung oleh seorang mayoret yang akan mengatur irama permainan suling dan tambur.

Suling tambur menghasilkan melodi dari lagu yang sangat memukau tamu dan wisatawan.

Tarian suling tambur merupakan kearifan lokal yang khas dari kabupaten raja ampat, papua barat daya. Setiap kecematan di raja ampat memiliki  kreasi gerekan tarian suling tambur yang berbeda.

Pemerintah Kabupaten Raja Ampat melestarikan tarian tersebut dengan menggelar festival suling tambur setiap tahun, kegiatan ini dilaksanalan bersamaan dengan festival bahari raja, yang tujuannya untuk menarik wisatawan berkunjung ke Raja Ampat.

Festival suling tambur menjadi pertunjukan yang paling diminati oleh masyarakat lokal dan wisatawan. Karena setiap pelaksanaannya selalu disaksikan ribuan orang.

Diperlukan upaya pelestarian dari pemerintah daerah setempat untuk menjaga kearifan lokal yang satu ini, agar kebudayaan Raja Ampat tetap dikenal oleh masyarakat