Liga 3 Jateng Sepi Sponsor, Asprov dan Klub Peserta Patungan

SEMARANG, KOMPAS.TV - Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Jateng, A.S Sukawijaya atau akrab disapa Yoyok Sukawi mengatakan, rencana gelaran kasta ke-3 Liga Indonesia untuk wilayah Jawa Tengah ini akan dilaksanakan pada 5 November 2023. Saat ini pihaknya masih terus melakukan sosialisasi persiapan Liga 3 tersebut. Hingga kini belum mendapatkan sponsor utama, sehingga pihaknya memperkirakan Liga 3 Regional Jateng tidak sebesar tahun lalu, namun dia mengaku sudah berbica dengan sejumlah sponsor pendamping. Hal ini disebabkan masih dampak dari tragedi Kanjuruhan Malang.

“Walaupun Jawa Tengah ini, Liga 3 kali ini kita belum dapat sponsor utama tapi kita sudah berbicara dengan sponsor-sponsor pendamping. Masih ada lah itu banyak, jadi tidak sebesar tahun lalu. Implikasinya tentu saja pada pembiayaan,” pungkas Yoyok.

Untuk pembiayaan Liga 3 Jateng nantinya akan dilakukan patungan antara Asprov PSSI Jateng dengan para klub-klub peserta. Sedangkan terkait perizinan, Liga 3 akan mengadopsi Liga 1, seperti salah satunya kesepakatan PSSI dan Polri agar suporter tim tamu tidak datang ke stadion tuan rumah, sehingga akan ada sanksi jika hal ini dilanggar.

“Pembiayaan kali ini kami sepakat antara Asprov dengan peserta, kita pikul sama-sama. Jadi, klub juga melakukan pembiayaan melalui pendaftaran, Asprov juga subsidi karena Asprov juga punya pendanaan di situ. Ini dipikul bareng-bareng,” jelasnya.

Asprov Jateng menargetkan tahun ini, dari total 53 klub sepak bola Liga 3 yang berada di bawah naungan Asprov, setidaknya 50 klub bisa ikut berkompetisi. Bahkan ada sekitar tujuh klub baru yang mendaftar ke Asprov PSSI Jateng. Selain itu, sejumlah klub yang sudah melakukan persiapan, training center hingga latih tanding.

#ligatigajateng2023 #asprovpssijateng #semarang