Kompas TV regional jabodetabek

Kronologi Perempuan di Tangerang Meninggal setelah Jadi Korban Penikaman Teman Anaknya

Kompas.tv - 8 September 2023, 16:05 WIB
kronologi-perempuan-di-tangerang-meninggal-setelah-jadi-korban-penikaman-teman-anaknya
Ilustrasi jenazah (Sumber: THINKSTOCK)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Gading Persada

TANGERANG, KOMPAS.TV -  Seorang perempuan paruh baya berinisial P (51) meninggal dunia setelah menjadi korban penikaman oleh teman akrab anaknya, Kamis (7/9/2023).

Peristiwa itu terjadi di kediaman korban, Jalan Danau Poso 1, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Kamis (7/9) malam.

Seorang saksi, Yati (53), menyebut pelaku bernama Nirwansyah, yang merupakan teman akrab anak korban, D.

"(Pelaku) teman anaknya korban. (Malah) teman akrabnya," kata Yati di lokasi, Jumat (8/9).

Baca Juga: Gara-Gara Warga Merokok saat Beli Bensin, 3 Toko di Tangerang Kebakaran!

Menurut Yati, ia sering  melihat pelaku berkunjung ke rumah korban untuk bertemu dengan  D.

"Dia (pelaku) sering main ke rumah korban. Terakhir (bertamu), empat hari lalu. Senin sore," ucap dia.

Namun, Yati mengaku tidak mengetahui motif pelaku membunuh korban.

Yati menjelaskan, pelaku membunuh korban menggunakan sebilah pisau dapur. Namun, ia tak dapat memastikan korban terluka di bagian tubuh mana.

"Korban dibunuh pakai pisau dapur, tapi enggak tahu korban mendapat luka di mana saja, cuma ada darah di bagian leher dan mata," sebut dia, dikutip Kompas.com.

Saat penikaman terjadi, sekitar pukul 22.30 WIB, menurut Yati, ia dan tetangga lain mendengar suara keributan di rumah korban.


Warga lantas mengecek dan menemukan korban tengah ditikam pelaku di atas kasur.

"Kami mendengar suara keributan, semakin lama semakin menjerit. Terus saya dan tetangga lainnya keluar dan langsung mengecek.”

“Pas buka pintu, ternyata ada pelaku tengah membunuh dan dia langsung kabur," kata Yati.

Baca Juga: Lahan Jalur Sepeda Seluas 5 Hektar di Tangerang Terbakar, Damkar: Diduga dari Ilalang

Saat ini warga telah menyerahkan pelaku ke pihak kepolisian, setelah mereka menangkapnya di selokan.

"Dikejar warga dan ditangkap di dalam selokan pinggir jalan raya," ucap Yati.




Sumber : Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x