Kompas TV regional bali nusa tenggara

Waspada Rabies, Pemprov NTT Distribusikan 17.500 Dosis Vaksin

Kompas.tv - 24 Juni 2023, 15:09 WIB
waspada-rabies-pemprov-ntt-distribusikan-17-500-dosis-vaksin
Warga membawa kera peliharaannya untuk mendapatkan vaksin rabies gratis di Jakarta Barat, Rabu (27/7/2022). Pemprov NTT melakukan pengadaan 17.500 dosis vaksin untuk mengantisipasi penularan rabies di Pulau Flores, Lembata, dan Kabupaten Timor Tengah Selatan.. (Sumber: KOMPAS/PRIYOMBODO)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Edy A. Putra

KUPANG, KOMPAS.TV - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) melakukan pengadaan 17.500 dosis vaksin untuk mengantisipasi penularan rabies di Pulau Flores, Lembata, dan Kabupaten Timor Tengah Selatan. Vaksin ini sedianya akan disuntikkan ke hewan penular rabies (HPR).

"Dalam mengatasi penanggulangan kasus rabies maka pada 2023 ini pemerintah NTT melakukan pengadaan 17.500 dosis vaksin antirabies untuk mendukung vaksinasi bagi hewan penular rabies di tiga wilayah yang saat ini terpapar kasus rabies," kata Kepala Dinas Peternakan NTT Yinaha Lispalai, Sabtu (24/6/2023), sebagaimana dikutip Antara.

Baca Juga: 23 Rabies Center Dibuka di Bali, Warga yang Digigit Anjing Diimbau Lapor agar Segera Divaksin

Yohana menyebut, pengadaan vaksin tersebut menggunakan anggaran dari APBN. Vaksinasi akan dilakukan petugas pemerintah dengan dibantu sejumlah pemerhati hewan di Indonesia.

Pemprov NTT disebut telah mendistribusikan 6.000 dosis vaksin ke Kabupaten Timor Tengah Selatan yang ditetapkan sebagai daerah berstatus kejadian luar biasa (KLB) rabies. Jumlah HPR anjing di kabupaten tesebut mencapai 70.000 ekor.

Selain itu, Kementerian Pertanian RI tengah berkoordinasi dengan Organisasi Kesehatan Hewan Dunia untuk membantu 200 ribu dosis vaksin rabies ke NTT. Bantuan ini akan dikirim secara bertahap ke NTT.

Yohana menjelaskan bantuan vaksin dari lembaga PBB itu segera dikirim ke NTT, dengan tahap pertama 100 ribu dosis diharapkan tiba di NTT pada Juli 2023.

Dia berharap dengan bantuan vaksin tersebut, upaya pengendalian penularan rabies di sejumlah daerah yang telah terpapar rabies dapat dilakukan lebih cepat.

Baca Juga: Ratusan Warga Ende NTT Digigit Anjing sejak Januari: 2 Positif Rabies, 1 Meninggal


 



Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x