Pedagang Hewan Dadakan Mulai Bermunculan

SEMARANG, KOMPAS.TV - Pedagang hewan kurban yang muncul menjelang Hari Raya Idul Adha tidak hanya dilakukan oleh mereka yang kesehariannya berprofesi sebagai penjual hewan, namun banyak pedagang hewan kurban dadakan yang biasanya menawarkan dagangannya di pinggir jalan raya.

Suparjan, pedagang hewan kurban, ia memilih Jalan Kawi Raya Candisari, Kota Semarang, sebagai lokasi menawarkan hewan kurban kambing. Ada beragam jenis kambing yang ditawarkan, mulai jenis kambing jawa randu dan juga kambing etawa. Beruntung, baru dua hari berjualan hewan kurban, setidaknya tujuh ekor kambing sudah laku.

"Biasanya kurang 20 hari, 15 hari (Idul Adha) sudah jualan, jenis kambingnya macam-macam, jenis kambing jawa randu dan jenis etawa," kata Suparjan.

Mengingat tahun sebelumnya, wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) menyerang hewan kurban seperti sapi dan kambing, membuat para pedagang hewan kurban berhara, tahun ini kambing kurban jualannya lebih sehat. Untuk itu ia rajin memberikan vitamin, mengecek kesehatan kambing, dan juga memberi makan rumput dan dedaunan segar.

Kambing kurban yang dijual didatangkan dari dalam Kota Semarang dan luar Kota Semarang, seperti Blora dan Purwodadi. Untuk harga jual berkisar antara harga Rp 3 juta hingga Rp 7 juta rupiah per ekor, sesuai dengan berat, jenis, dan tinggi badan kambing kurban.