Kompas TV regional jabodetabek

Sebelum Meninggal akibat Tabrak Lari, Pasutri Lansia Berencana Jenguk Cucunya yang Baru Lahir

Kompas.tv - 5 Mei 2023, 14:13 WIB
sebelum-meninggal-akibat-tabrak-lari-pasutri-lansia-berencana-jenguk-cucunya-yang-baru-lahir
Ilustrasi kecelakaan. (Sumber: Pixabay)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Vyara Lestari

BEKASI, KOMPAS.TV - Pasangan suami istri (pasutri) lanjut usia yang meninggal dunia akibat tabrak lari di Bekasi, Kamis (4/5/2023), berencana menengok cucu mereka dan berangkat ke pasar.

Pasutri lansia tersebut adalah Sonder Simbolon (72) dan Tiurmaida Siringo-ringo (65), yang meninggal dunia setelah menjadi korban dugaan tabrak lari di Jalan Raya Kampung Sawah, Jatimurni, Pondok Melati, Bekasi.

Menurut anak sulung Sonder, yakni Rendra Falentin Simbolon (42), saat itu kedua orang tuanya hendak menengok sang cucu.

Kedua orang tuanya tersebut tinggal di Jalan Bhakti, Jatiranggon, Jatisampurna, Kota Bekasi, dan berprofesi sebagai pedagang di Terminal Kampung Melayu.

"Jadi, rencananya itu ayah ibu itu dari rumah, kebetulan adik bungsu saya melahirkan, jadi mau mampir ke tempat adik saya melahirkan dan menengok cucunya, setelah itu ke pasar," jelas Rendra, Jumat (5/5/2023), dikutip Kompas.com.

Baca Juga: Pasangan Suami Istri Lanjut Usia Tewas Diduga Korban Tabrak Lari di Bekasi

Namun, sebelum sempat menengok sang cucu, keduanya menjadi korban dugaan tabrak lari oleh mobil yang hingga kini belum diketahui identitas pengendaranya.

Rencananya, keluarga dan kerabat dekat korban akan melakukan prosesi adat Batak sebelum jasad keduanya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon, Jakarta Timur sekitar pukul 14.00 WIB.

Sebelumnya Kompas.TV memberitakan, sepasang suami istri, Sonder Simbolon dan istrinya yakni Tiurmaida meninggal dunia usai jadi korban tabrak lari di Jalan Raya Kampung Sawah, Jatimurni, Pondok Melati, Kamis (4/5/2023) pagi pukul 07.45 WIB.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Metro Bekasi Kota Iptu Dwi Budi mengatakan, keduanya ditabrak saat mengendarai sepeda motor.

"Korban ditabrak saat mengendarai sepeda motor bernomor polisi B 5473 TJB miliknya," ucap Dwi Budi dikutip dari keterangan yang diterima Kompas.com.

Baca Juga: Pasutri Jadi Korban Tabrak Lari di Bekasi, Saksi Lihat Pengendara Terpental Jauh

Dwi menyebut, keduanya meninggal dengan luka berat. Bahkan, kaki korban pria terputus.

"Korban yang laki-laki kakinya putus," kata Dwi. Kasus tabrak lari ini pun kini telah ditangani oleh pihak Satlantas Polres Metro Bekasi Kota.


 




Sumber : Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x