BNN Tasikmalaya Minta THR ke PO Bus: Usai Surat Tersebar, Batal Minta Hadiah dan Minta Maaf

TASIKMALAYA, KOMPAS.TV - Belakangan ini beredar surat berkop Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, yang meminta paket bantuan THR kepada perusahaan angkutan bus PO Budiman. Surat ini tersebar di sejumlah grup wartawan dan masyarakat Tasikmalaya.

Kepala BNN Kota Tasikmalaya Iwan Kurniawan Hasyim membenarkan, surat yang beredar tersebut berasal dari pihaknya. Iwan kemudian mengaku permintaan THR telah dibatalkan dan ia minta maaf.

Baca Juga: BNN Kota Gunungsitoli Gagalkan Penyelundupan Sabu Jalur Laut

Menurut Iwan, awalnya, surat permintaan itu ditujukan untuk memberi tambahan hadiah di hari raya Idulfitri 1444 H bagi anggota BNN Kota Tasikmalaya.

"Tujuannya untuk memberikan tambahan saja buat anggota, itu dalam bentuk barang, sembako atau apa," kata Iwan dikutip Antara.

Akan tetapi, sesudah surat itu tersebar di masyarakat, Iwan meminta maaf dan menilai hal tersebut sebagai kesalahan lembaga yang dipimpinnya. Ia juga menegaskan surat ke PO Budiman sudah ditarik kembali dan pihaknya tidak mengajukan permohonan THR ke pihak lain.

"Ini kesalahan saya untuk dimaklumi lah, karena saya tidak menyadari menjadi seperti ini. Sudah tidak di mana-mana, cuma satu," kata Iwan.

Baca Juga: BNN Jayapura Tangkap Sembilan Siswa SMA Saat Pesta Narkoba