Kompas TV regional sumatra

Pertamina Bentuk Tim Pemulihan usai Ledakan di Kilang Minyak Dumai, Kerugian Mulai Didata

Kompas.tv - 2 April 2023, 15:22 WIB
pertamina-bentuk-tim-pemulihan-usai-ledakan-di-kilang-minyak-dumai-kerugian-mulai-didata
Ledakan dan kebakaran terjadi di kilang minyak milik Pertamina di Dumai, Riau, pada Sabtu (1/4/2023) malam. (Sumber: Tangkapan layar tayangan KOMPAS TV)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Edy A. Putra

PEKANBARU, KOMPAS.TV - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit (RU) II Dumai, Riau, mulai melakukan proses pemulihan kilang serta masyarakat terdampak pasca ledakan dan kebakaran yang terjadi di area kompresor gas pada Sabtu (1/4) pukul 22.54 WIB.

Area Manager Communication, Relations, & CSR RU Dumai Agustiawan mengungkapkan pemulihan dilakukan agar operasional kilang segera kembali optimal dan warga terdampak dapat melanjutkan aktivitas normal.

Agustiawan menjelaskan tim telah dibentuk, melibatkan pemerintah daerah, penegak hukum, dan perwakilan masyarakat, guna mempercepat pemulihan.

Baca Juga: 9 Korban Ledakan Kilang Minyak Pertamina di Dumai Sudah Dipulangkan, Rumah Warga Ikut Terdampak

"Semoga proses recovery dapat berjalan baik, sehingga beberapa hari ke depan kondisi operasional kilang sudah dapat berjalan optimal," jelas Agustiawan di Pekanbaru, Riau, Minggu (4/2/2023), dikutip dari Antara.

Kerugian Mulai Didata

Pertamina tengah melakukan pendataan kerugian yang dialami masyarakat terdampak ledakan dan kilang di Dumai itu. Beberapa rumah warga dan rumah ibadah yang berdekatan dengan kilang dilaporkan mengalami kerusakan ringan akibat kejadian tersebut.

PT KPI RU Dumai akan menangani kerusakan tersebut agar masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan nyaman.

Tim medis juga telah disiapkan untuk memeriksa kesehatan warga sekitar.

Baca Juga: Momen Kepanikan Warga di Lokasi Ledakan Kilang Minyak Pertamina Dumai Riau: Dikira Gempa dan Petir

"PT KPI RU Dumai meminta maaf atas kejadian ini dan kami akan bertanggung jawab atas kerugian yang terjadi di masyarakat," ujar Agustiawan.

Sementara itu, penyebab insiden masih dalam proses penyelidikan. Jumlah korban yang mendapatkan pertolongan pertama akibat terkena pecahan kaca bertambah dari lima menjadi sembilan pekerja di ruang operator.

Semua korban telah kembali ke rumah setelah mendapat perawatan di Rumah Sakit Pertamina Dumai. Agustiawan menambahkan stok BBM nasional, khususnya di wilayah Sumatera Bagian Utara, tetap aman.

"Kami pastikan juga bahwa stok BBM nasional, khususnya wilayah Sumatera Bagian Utara, dalam keadaan aman," tegasnya.


 



Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x