Dinas PUPR Kubu Raya Berikan Pembekalan dan Sertifikasi Petugas K3 untuk Tenaga Kerja Konstruksi

PONTIANAK, KOMPAS.TV – Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Kubu Raya bekerja sama dengan LSP Astekindo Konstruksi Mandiri memberikan pembekalan dan sertifikasi petugas K3 di Tempat Uji Kompetensi (TUK) P3SM Kalimantan Barat. Pembekalan dan sertifikasi bagi tenaga kerja konstruksi itu dilaksanakan pada Rabu, 11 November, di Gedung Astekindo gang Swakarya III, Jalan Profesor M. Yamin Pontianak.

Pembekalan tersebut diberikan selama satu hari dan diikuti sebanyak 40 orang tenaga kerja konstruksi dengan yang terdiri dari 20 orang pelaksana gedung dan 20 orang petugas K3. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas PUPR Kubu Raya, Safriadi, S.T.,M.T.

“Maksud dan tujuan dari dilaksanakannya kegiatan ini sebagai wujud menjalankan amanat Undang-Undang no. 2 tahun 2017, tentang jasa konstruksi, dan PP no. 14 tahun 2021, tentang perubahan atas PP nomor 22 tahun 2020, tentang peraturan pelaksanaan UU no. 2 tahun 2017, tentang jasa konstruksi dalam menciptakan tenaga kerja yang kompeten dan berdaya saing, sebagai salah satu modal kesuksesan pembangunan infrastruktur,” jelas Safriadi.

Hal serupa juga diungkapkan Kepala Bidang Cipta Karya Dedy Zulkarnaen, S.T. Ia mengatakan pelaksanaan pembekalan dan uji kompetensi bagi tenaga terampil menjadi kewenangan kabupaten/kota.

“Tenaga konstruksi harus bersertifikat merupakan bentuk keseriusan pengembangan diri, bentuk pengakuan kompetensi, serta mampu beradaptasi terhadap perubahan sistem ketenagakerjaan, dan menambahkan kepercayaan diri tenaga terampil,” tutur Dedy Zulkarnaen.

Ketua Astekindo Kalimantan Barat Erwinsyah, S. St., M.M. menyampaikan apresiasi pada Dinas PUPR Kubu Raya yang sudah menggelar pelatihan asesmen TUK P3SM Mandiri yang pertama kalinya dilakukan. Ketua Astekindo berharap program ini menjadi kegiatan tahunan yang dilakukan PUPR Kubu Raya dan bisa diikuti SKPD lainnya.

“Harapan kita, semoga kegiatan ini bisa menambah pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja bagi para peserta yang sesuai standar kompetensi kerja. Selain materi indoor, praktik lapangan juga dilakukan sebagai persyaratan uji sertifikasi agar tenaga kerja konstruksi yang andal bisa terwujud,” ucap Erwinsyah.

Ketua Astekindo Kalbar, Erwinsyah, meminta Dinas PUPR Kubu Raya memperhatikan para pekerja, agar pengerjaan proyek konstruksi pemerintah bisa mengutamakan pekerja yang telah tersertifikasi.