Antrean Solar Ganggu Tempat Usaha Warga di sekitaran SPBU

KOMPAS.TV, LAMPUNG – Sejumlah pemilik usaha di sekitaran Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Bandar Lampung keluhkan imbas antrean panjang kendaraan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar yang mengganggu tempat usaha mereka.

Pemilik warung hingga bengkel yang ada di sekitaran SPBU mengaku jumlah pelanggan mereka berkurang.

Bukan tanpa alasan, antrean panjang yang didominasi kendaraan besar ini menutupi dan menghalangi pelanggan yang datang ke tempat usaha mereka.

Baca Juga: Kelangkaan BBM Solar Masih Terjadi di SPBU Lampung

Tak hanya itu, asap knalpot, serta debu dari kendaraan antrean BBM jenis solar juga dikeluhkan oleh para pemilik usaha.

“Ya, kalau ngerasa keganggu, ya keganggu. Namanya banyak mobilkan. Jadi, ketutup (warung),” ujar Sutiah pemilik warung.

“Kalau pribadi ke ganggu karena kadang mereka (sopir) gak mau ngasih jarak. Jadi, pasien-pasien (pelanggan) kita yang mau datang jadi terhalang (kendaraan),” ujar Andi pemilik bengkel.

Baca Juga: Antre Solar Belum Usai, Sopir Rela Menginap di SPBU

Kelangkaan BBM jenis solar yang terjadi sejak dua bulan terakhir ini diharapkan dapat segera diatasi oleh pemerintah sehingga antrean panjang kendaraan tidak lagi terjadi.

#solarlangka #antreansolar #antreansolarpicumacet