1 Keluarga Tinggal di Rumah Tak Layak Huni di Sekitar Pendopo Bupati Brebes

KOMPAS.TV - Ada satu keluarga yang tinggal di rumah reyot dan nyaris ambruk. Ironis rumah tidak layak huni ini berada tak jauh di belakang pendopo Bupati Brebes, Jawa Tengah.

Tidak hanya bocor saat hujan deras terjadi tapi kondisi rumah Kusnadi pria berusia 55 tahun ini sudah hampir roboh pada bagaian belakang rumah. Miris dan prihatin menjadi ungkapan yang tepat saat melihat kondisi rumah yang tak layak huni yang ada di Dukuh Siasem Pulo, Desa Siasem, Kecamatan Wanasari. 

Dindingnya rumah hanya terbuat dari anyaman bambu yang sudah lapuk dan papan sudah dipenuhi lubang. Lantai rumah hanya dari tanah dan kerap berlumpur saat hujan. Rumah Kusnadi juga tidak memiliki alairan listrik dan jamban.

Ironisnya, rumah rumah Kusnadi ini berada tak jauh di belakang pendopo Bupati Brebes, Jawa Tengah.

Kusnadi tak tinggal sendiri, ia tinggal bersama kakaknya Sulaiman yang berusai 60 tahun dan dalam kondisi sakit, serta Robi 38 tahun yang merupakan anak dari Sulaiman. Akibat keterbatasan ekonomi, mereka tak mampu melakukan rehab rumah yang ditempatinya sejak kecil.

Baca Juga: Prediksi Pergerakan Ekonomi Indonesia di Tahun 2022, Apa Saja Faktornya?

Kusnadi menuturkan dirinya pernah mendapatkan bantuan rumah tidak layak huni senilai 15 juta. Namun, kerena tak memiliki biaya tambahan bantuan tersebut tidak diambil. 

Rumah milik keluarga Kusnadi ini merupakan salah satu potret kemiskinan ekstrim di Kabupaten Brebes, angka kemiskinan di Kabupaten Brebes sebesar 17,43%.

Kusnadi kini hanya berharap bantuan dari berbagai pihak untuk merenovasi rumahnya, sehingga nyaman untuk tinggal menghabisi masa tua bersama keluarga.