Kompas TV regional berita daerah

Belum Libur Natal dan Tahun Baru, Pengunjung Objek Wisata Bantul Lebih Dulu Membludak

Kompas.tv - 22 Desember 2021, 18:45 WIB
belum-libur-natal-dan-tahun-baru-pengunjung-objek-wisata-bantul-lebih-dulu-membludak
Ilustrasi Pengunjung objek wisata Pantai Parangtritis di Kabupaten Bantul, DIY.(Sumber: Tribunnews.com)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Desy Afrianti

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Terjadi peningkatan jumlah pengunjung objek wisata di Bantul sebelum libur natal dan tahun baru. Peningkatan kunjungan wisata di Bantul telah terjadi selama dua pekan terakhir ini.

Dinas Pariwisata Bantul mencatat kunjungan wisatawan pada minggu lalu meningkat 20,9 persen ketimbang sebelumnya.  

Jumlah kunjungan wisata pada 17 Desember hingga 19 Desember 2021 mencapai 35.568 orang dengan Pantai Parangtritis masih menjadi destinasi favorit wisatawan yang datang ke Bantul. Sementara, kunjungan wisatawan pada 10 Desember 2021 hingga 12 Desember mencapai 34.817 orang dengan rincian pendapatan Asli Daerah (PAD) mencapai Rp 334,3 juta.

Kepala Dinas Pariwisata Bantul Kwintarto Heru Prabowo menduga penyebab lonjakan kunjungan wisatawan di Bantul sebelum libur natal dan tahun baru adalah semula pemerintah akan menerapkan PPKM level 3.

Baca Juga: Pembayaran Nontunai di Tempat Wisata Bantul Masih Minim, Ini yang Dilakukan Dinas Pariwisata

“Jadi daripada tidak bisa piknik, mereka piknik sebelum tanggal itu,” ujarnya, Selasa (21/12/2021).

Wisatawan yang datang ke Bantul didominasi keluarga. Namun, ada pula wisatawan rombongan yang memakai bus.

Kwintarto juga mendapat laporan dari agen perjalanan terkait kemungkinan jumlah wisatawan pada 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022 lebih sedikit ketimbang periode sebelum libur natal dan tahun baru.

Meskipun demikian, tidak menutup kemungkinan jumlah wisatawan yang datang ke Bantul saat libur natal dan tahun baru setara dengan saat ini atau justru kian melonjak karena merasa situasi lebih kondusif.

Sayangnya, jumlah wisatawan yang melonjak tidak diikuti dengan target PAD dari sektor pariwisata. Dinas Pariwisata Bantul menargetkan PAD sebesar Rp 14 miliar dan sampai sekarang baru berada di kisaran Rp 12,4 miliar.

Baca Juga: Belum Jelas, Wisata Bantul Bakal Buka atau Tutup saat PPKM Level 3 Libur Natal dan Tahun Baru

“Kalau tercapai alhamdulillah, tetapi yang terpenting tetap aman dan menerapkan protokol kesehatan,” ucapnya.

Ia memprediksi jika sampai 2 Januari 2022 tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Bantul, maka jalan untuk menggerakkan roda pariwisata di Bantul semakin terbuka.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x