Kompas TV regional kesehatan

RS Makin Penuh, Hotel pun Disiapkan Jadi Rumah Sakit Darurat Covid-19

Kompas.tv - 22 Juni 2021, 01:35 WIB
rs-makin-penuh-hotel-pun-disiapkan-jadi-rumah-sakit-darurat-covid-19
Para pedagang di Pasar Wage Purwokerto, Banyumas, Jateng, mengantre untuk vaksinasi, Senin (21/6/2021). (Sumber: Kompas.id/WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO)
Penulis : Fransisca Natalia | Editor : Hariyanto Kurniawan

PURWOKERTO, KOMPAS.TV – Pemerintah Kabupaten Banyumas menyiapkan Hotel Rosenda di Baturraden sebagai rumah sakit darurat Covid-19. Hal itu merupakan bagian dari rencana penyediaan 1.000 tempat tidur bagi pasien Covid-19.

”Hotel Rosenda bisa menambah 330 tempat tidur baru,” kata Bupati Banyumas Achmad Husein kepada wartawan di Purwokerto, Banyumas, Senin (21/6/2021) sore.

Husein mengatakan, saat ini, total jumlah tempat tidur untuk pasien Covid-19 di Banyumas sebanyak 661 tempat tidur yang tersebar di 15 rumah sakit. Sementara, untuk ruang isolasi, keterisiannya mencapai 68 persen, dan untuk ruang unit perawatan intensif (ICU) sebanyak 56 persen.

”Nantinya diharapkan tersedia 1.000 tempat tidur. Sekarang belum. Targetnya paling lambat 10 hari ke depan,” terangnya.

Adapun, tenaga kesehatan di Hotel Rosenda berasal dari RSUD Banyumas, RSUD Ajibarang, dan RSUD Margono. Mereka, lanjutnya, akan dibantu perawat yang baru direkrut.

Baca Juga: 17 Nakes Terpapar Covid-19, IGD RSU Santa Elisabeth Purwokerto Ditutup Sementara

Hingga kini, jumlah pasien terpapar Covid-19 di Banyumas mencapai 12.081 orang. Dari jumlah itu, 11.172 orang sembuh, 458 orang meninggal, dan 451 orang masih dirawat atau menjalani isolasi mandiri.

Vaksinasi

Selain menyiapkan rumah sakit darurat, pemerintah melalui dinas kesehatan juga mempercepat proses vaksinasi untuk warga dengan menggelar vaksinasi keliling. Pada Senin, 100 pedagang di Pasar Wage Purwokerto mendapatkan vaksin Sinovac untuk dosis pertama.

”Hari ini vaksinasi sesuai arahan bupati untuk pedagang Pasar Wage ber-KTP Banyumas dan usia di atas 50 tahun ke atas,” kata Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas Achmad Chairul Hamdi.

Achmad mengatakan, jumlah pedagang di Pasar Wage lebih kurang 1.300 orang. Pedagang yang belum mendapatkan akan divaksin pada hari selanjutnya.

”Jumlah kuota yang bisa divaksin bisa ditingkatkan jika ada tambahan vaksin,” lanjutnya.

Basuki (69), buruh angkut di Pasar Wage, Banyumas, bersyukur bisa mendapatkan vaksinasi. ”Saya berharap tetap sehat, bisa bekerja seperti biasa, dan Covid-19 cepat selesai,” ujarnya.

Baca Juga: 22 Anggota Polsek Cilongok Banyumas Positif Corona, Kontak Erat Dilacak



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x