Putri PB XIII GRAy Koes Isbandiyah Wafat

SOLO, KOMPAS.TV- Kabar duka datang dari Keraton Kasunanan Surakarta setelah Putri Pakubuwono XIII, GRay Koes Isbandiyah atau GKR Retno Dumilah menghembuskan napas terakhirnya, Rabu (26/5/2021) malam.

Lurah Baluwarti, Danang Agung Warsiyanto mengatakan mendiang meninggal karena mengalami serangan jantung.

"Mendiang mengalami serangan jantung," ungkap Danang saat dikonfirmasi.

Mendiang, ungkap Danang, disemayamkan di Sasana Mulya Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Kelurahan Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Juga: Rumput Alun-alun Utara Keraton Yogyakarta Terbakar, Api Diduga Disulut ODGJ

"Jenazah akan diberangkatkan dari Sasana Mulya pukul 09.00 WIB. Dimakamkan di Imogiri," ujar dia.

Melansir TribunSolo, Kamis (27/5/2021), GKR Retno Dumilah yang juga adik dari Raja Solo yakni Paku Buwono XIII tersebut sempat pergi ke salah satu objek wisata di kaki Gunung Lawu, Jawa Timur.

Mendiang ingin melihat fenomena gerhana bulan total (GBT) yang terjadi semalam, sebelum kemudian ajal menjemput.

Ini kali kedua dalam sebulan, Keraton Solo kehilangan anggota keluarganya karena meninggal dunia. Pada Kamis 13 Mei 2021 lalu, istri Paku Buwono XII, KRAy Retnodiningrum dalam usia 93 tahun meninggal dunia karena sakit.

Baca Juga: Indonesia Raya Bergema di Keraton Yogyakarta pada Hari Kebangkitan Nasional 2021

KRAy Retnodiningrum merupakan ibu dari Pengangeng Parentah Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, KGPH Dipokusumo.  

Mereka yakni GRAy Koes Raspiyah Suryohadipranoto, KGPH Panembahan Agung Tedjawulan, GRAy Koes Niyah Suryo Candrakusumo, GPH Wijoyo Sudarsana, dan GRAy Koes Sabandiyah.

Baca Juga: Istri Raja Keraton Solo Paku Buwono XII, Kanjeng Raden Ayu Retnodiningrum, Wafat