Kompas TV regional sosial

Penyekatan dan Larangan Mudik Lebaran Bikin Penjual Bakpia Pathuk Yogyakarta Gigit Jari

Kompas.tv - 17 Mei 2021, 17:02 WIB
penyekatan-dan-larangan-mudik-lebaran-bikin-penjual-bakpia-pathuk-yogyakarta-gigit-jari
Pembuatan bakpia di Kampung Pathuk Yogyakarta (Sumber: Switzy Sabandar/KOMPAS.TV)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Hariyanto Kurniawan

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Larangan mudik Lebaran 2021 berdampak terhadap omzet kampung bakpia di Pathuk Yogyakarta. Penjualan bakpia di Pathuk Yogyakarta menurun drastis karena minimnya wisatawan dari luar daerah yang berkunjung.

Menurut Ketua Koperasi Bakpia Sumekar Kampung Pathuk Yogyakarta Sumiyati, penurunan omzet sebenarnya sudah terjadi sejak Lebaran tahun lalu. Namun, ketika itu ia masih memaklumi karena masih awal pandemi Covid-19.

“Setelah setahun, kami berharap dapat kembali naik penjualan bakpianya, tetapi ada penyekatan dan pelarangan mudik,” ujarnya, Senin (17/5/2021).

Baca Juga: Cobain Bakpia Bakar, Isiannya Lumer Kental di Lidah

Ia menyebutkan jika tidak ada penyekatan dan larangan mudik, pada hari pertama Lebaran bisa menjual 500 dus bakpia. Namun, kali ini ia hanya bisa menjual 50 dus pada hari pertama Lebaran.

Pemilik Bakpia Pathuk 543 Sonder ini tidak menampik penjualan bakpia juga dilakukan secara online atau daring. Akan tetapi, sistem ini juga tidak membuat bakpia terjual banyak.

“Para pemilik usaha bakpia lebih banyak menitipkan bakpianya ke toko oleh-oleh, jadi ketika tidak ada wisatawan, ya seperti sekarang kondisinya,” ucapnya.

Baca Juga: Saat Jokowi Kaget Omzet Pedagang Bakpia Turun Hingga 10 Kali Lipat




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x