Kompas TV regional kriminal

Update Kondisi Dosen UGM dan Anggota TNI Usai Ditembak KKB

Kompas.tv - 10 Oktober 2020, 19:46 WIB
Penulis : Reny Mardika

PAPUA, KOMPAS.TV - Seorang anggota tim gabungan pencari fakta yang tertembak saat melakukan invetigasi kasus penembakan seorang pendeta di Intan Jaya, dievakuasi ke Jakarta, Sabtu (10/10/2020).

Bambang Purwoko Dosen Universitas Gadjah Mada dan seorang anggota TNI Sertu Faisal yang tertembak oleh kelompok kriminal bersenjata di Intan Jaya, dievakuasi ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat.

Kedua korban dievakuasi dari Kabupaten Intan Jaya ke Kabupaten Mimika menggunakan helikopter TNI Angkatan Udara.

Selanjutnya, keduanya dibawa ke Jakarta dengan Pesawat Boeng 737 TNI Angkatan Udara.

Bambang Purwoko mengalami luka tembak pada bagian kaki, sementara Sertu Faisal tertembak pada bagian punggung.

Kondisi keduanya saat ini dalam keadaan stabil.

Keduanya tertembak usai pulang dari distrik Hitadipa dan dalam perjalanan menuju ke Sugapa.

Keduanya dalam perjalanan olah tempat kejadian perkara dan menggali informasi dari sejumlah saksi terkait kasus penembakan pendeta di Intan Jaya oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw menyebut jika polisi akan menambah pengamanan untuk pelaksanaan tugas tim gabungan pencari fakta selama berada di Intan Jaya.

Universitas Gadjah Mada Yogyakarta membenarkan peristiwa penembakan yang dialami salah seorang dosennya, Bambang Purwoko, di Kabupaten Intan Jaya, Papua.

Pihak Universitas Gadjah Mada Yogyakarta juga menyatakan telah berkomunikasi dengan Bambang Purwoko dan menyatakan korban saat ini dalam kondisi baik.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x