Netizen Keluhkan Skor UTBK Tinggi tapi Gagal Masuk Universitas Brawijaya, Ini Kata Pihak Kampus

MALANG, KOMPAS.TV - Viral di media sosial sebuah cuitan berisi keluhan seorang netizen yang menceritakan temannya gagal lolos Administrasi Bisnis Universitas Brawijaya (UB), meski skor Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) tinggi.

Cuitan yang diunggah di akun Twitter @sbmptnfess ini menyebutkan bahwa ada peserta UTBK yang skornya lebih rendah justru diterima di UB.

“Temenku ada yang ga lolos adbis UB (administrasi bisnis UB) dia skornya 689. tapi di twt pada bilang kalo skor yang lolos adbis ub ada yg 640 an. itu kok bisa gitu ya. kenapa skor 689 bisa ketolak,” tulis netizen tersebut, Senin (26/6/2023).

Baca Juga: Masih Dibuka, Ini Cara Daftar Jalur Mandiri 2023 Unnes dan Biaya Kuliahnya

Cuitan tersebut pun ramai dikomentari. Tidak sedikit netizen yang bingung dengan sistem penerimaan mahasiswa.

Beberapa netizen juga mengeluhkan transparansi penilaian penerimaan mahasiswa.

Lantas, Apa Kata Pihak UB?

Sekretaris Direktorat Administrasi dan Layanan Akademik UB, Heri Prawoto Widodo mengatakan, mahasiswa yang merasa tak puas dengan hasil UTBK dapat melakukan sanggahan.

“Untuk masalah ini, sebenarnya ada masa sanggah yang ada di pusat. UB tidak bisa memberikan klarifikasi batas minimal yang ada,” kata Heri, Selasa (27/6/2023), dikutip dari Kompas.com.

Heri menjelaskan, pihak kampus tak dapat memberikan klarifikasi lantaran tidak adanya bukti terkait nilai UTBK yang tidak lolos.

Soal batas nilai minimal skor UTBK yang beredar, Heri bilang bahwa itu tidak valid.

Pasalnya, tidak ada informaso resmi yang menyebutkan skor UTBK minimal untuk bisa diterima di UB.

“Itu perkiraan dari bimbingan tes, bukan dari situs resmi. Mereka hanya prediksi, bukan resmi, tidak ada info resmi dari pusat,” jelas dia.

Baca Juga: Buruan Daftar! Ini 4 Kampus Swasta yang Buka Pendaftaran Jalur Nilai UTBK Tahun 2021, 2022, dan 2023

Kata SNPMB

Ketua Pelaksana Eksekutif Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), Prasetyo Widyobroto mengatakan, peserta yang mengalami kendala skor UTBK dapat menghubungi call center agar dapat ditelusuri.

Budi mengatakan, bila ditemukan nilai semua sub tes sama, pengambilan program studi di kampus yang sama, kemudian yang diterima adalah skor yang lebih rendah, maka hal itu merupakan masalah.

Namun demikian, keputusan diterima atau tidaknya calon mahasiswa merupakan keputusan rektor masing-masing.

“Silakan protes ke PTN, jangan salah alamat,” tegas dia.