Kompas TV olahraga sepak bola

Jurgen Klopp Mundur sebagai Pelatih Liverpool pada Akhir Musim Ini

Kompas.tv - 26 Januari 2024, 18:46 WIB
jurgen-klopp-mundur-sebagai-pelatih-liverpool-pada-akhir-musim-ini
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, menjelang laga grup E Liga Eropa antara Toulouse dan Liverpool di Stadion Toulouse, Toulouse, Prancis, 9 November 2023. (Sumber: AP Photo/Thibault Camus)
Penulis : Gilang Romadhan | Editor : Edy A. Putra

 

LIVERPOOL, KOMPAS.TV - Jurgen Klopp mengumumkan mundur sebagai pelatih Liverpool pada akhir musim 2023-24. Pengumuman tersebut disampaikan di laman resmi Liverpool.

"Jürgen Klopp telah mengumumkan keputusannya untuk mengundurkan diri sebagai manajer Liverpool pada akhir musim ini, setelah menginformasikan kepada pemilik klub tentang keinginannya untuk meninggalkan posisinya saat musim 2023-24 berakhir," bunyi keterangan di laman resmi Liverpool, Jumat (26/1/2024). 

Juru taktik asal Jerman itu akan mengakhiri pengabdiannya di Anfield yang sudah berlangsung selama delapan setengah tahun terakhir. 

Sejak mulai menukangi Liverpool pada 8 Oktober 2015 silam, pria yang kini berusia 56 tahun itu sanggup menghidupkan kembali kejayaan The Reds

Baca Juga: Julian Nagelsmann, Jurgen Klopp hingga Zinedine Zidane Jadi Kandidat Pelatih Timnas Jerman

Klopp berhasil membantu Liverpool meraih satu gelar Liga Champions, Liga Inggris, Piala Dunia Antar Klub, FA Cup, Piala Liga, hingga Piala Super Eropa, dan satu Community Shield. 

Dia masih berpeluang menambah pundi-pundi trofi bagi Liverpool dalam lima bulan terakhir kontraknya. 

Pasalnya, Liverpool masih berstatus sebagai pemuncak klasemen Liga Inggris, lolos ke babak 16 besar Liga Champions, akan melakoni laga final Piala Liga, dan lolos di ajang Piala FA. 

"Saya dapat memahami bahwa hal ini mengejutkan bagi banyak orang pada saat ini, ketika Anda mendengarnya untuk pertama kali, tetapi jelas saya dapat menjelaskannya - atau setidaknya mencoba menjelaskannya," kata Klopp, dikutip dari situs resmi Liverpool. 

Baca Juga: Sekjen PSSI: Saat Hiruk Pikuk Politik, Indonesia Kembali Dipersatukan Sepak Bola

"Saya sangat menyukai segala hal tentang klub ini, saya menyukai segala hal tentang kota ini, saya menyukai segala hal tentang para pendukung kami, saya menyukai tim, saya menyukai para staf."

"Saya mencintai semuanya. Namun, fakta bahwa saya masih mengambil keputusan ini menunjukkan kepada Anda bahwa saya yakin ini adalah keputusan yang harus saya ambil."

"Saya, bagaimana saya bisa mengatakannya, kehabisan energi. Saya tahu bahwa saya tidak dapat melakukan pekerjaan ini lagi dan lagi dan lagi dan lagi," sambungnya. 


 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x