Kompas TV olahraga sapa qatar

Habis Gelap Terbitlah Terang: Bintang Muda Inggris Bangkitkan Ekspektasi Usai Tersingkir dari Qatar

Kompas.tv - 12 Desember 2022, 23:05 WIB
habis-gelap-terbitlah-terang-bintang-muda-inggris-bangkitkan-ekspektasi-usai-tersingkir-dari-qatar
Ilustrasi. Pemain Timnas Inggris, Jude Bellingham, melotot di depan wasit Wilton Sampaio dalam pertandingan perempat final Piala Dunia 2022 antara Inggris dan Prancis di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar, Sabtu, 10 Desember 2022. (Sumber: AP Photo/Frank Augstein)

DOHA, KOMPAS.TV - Timnas Inggris kembali memperpanjang puasa gelar usai disingkirkan Prancis di perempat final Piala Dunia Qatar 2022, Sabtu (11/12/2022) lalu. Walaupun gagal juara untuk kesekian kalinya, skuad Three Lions patut berharap dengan kemunculan bintang muda di Qatar 2022 yang diyakini bakal berperan penting di kemudian hari.

Inggris sendiri terakhir kali meraih trofi mayor, sekaligus satu-satunya, ketika Piala Dunia 1966 silam di kandang sendiri. Setelah itu, Three Lions kerap menjadi unggulan dalam turnamen akbar, tetapi gagal tampil maksimal.

Di Qatar 2022, kendati akhirnya tumbang oleh gol Aurelien Tchouameni dan Olivier Giroud, Inggris pulang dengan sejumlah catatan positif. Anak asuh Gareth Southgate pulang dengan catatan 13 gol, terbanyak di antara kontestan Qatar 2022 sejauh ini.

Baca Juga: Inggris Tersingkir dari Piala Dunia 2022, Maguire Salahkan Wasit

Di lain sisi, Southgate meneruskan tren yang cukup positif usai membawa Three Lions masuk semifinal Piala Dunia 2018 dan final Piala Eropa 2020.

Para pemain muda Inggris yang bersinar di Qatar 2022 juga menerakan catatan positif sekaligus harapn baru. Jude Bellingham, Bukayo Saka, dan Declan Rice tampil sebagai sosok kunci Three Lions selama turnamen.

Penampilan Bellingham dan Saka cukup disorot sejak Inggris melibas Iran hingga ditekuk Prancis. Selama Qatar 2022, Bellingham mengemas satu gol dan satu asis, sementara Saka mencetak tiga gol.

Selain itu, Inggris juga masih punya sederet talenta muda seperti Phil Foden dan Mason Mount. Trent Alexander-Arnold yang hanya diturunkan Southgate selama 34 menit pun diyakini bisa memainkan peran penting untuk Timnas Inggris.

Three Lions juga masih memiliki sejumlah talenta muda yang tidak dibawa serta ke Qatar 2022, di antaranya Jadon Sancho, Reece James, Fikayo Tomori, serta Harvey Elliott.

Generasi pemain tersebut diperkirakan akan menggantikan generasi pemain senior yang rata-rata telah berusia 30-an ketika Piala Dunia 2022. 

Pemain andalan Inggris seperti Kyle Walker, Jordan Henderson, dan Kieran Trippier telah berusia 32 tahun. Sementara itu, sang kapten yang gagal mengeksekusi penalti lawan Prancis, Harry Kane telah berusia 29 tahun.

Apabila menilik materi pemain muda Inggris, tantangan terbesar bagi Southgate atau suksesornya adalah menemukan pengganti Kane walaupun penyerang Tottenham Hotspur ini belum tentu pensiun dalam waktu dekat.

Gareth Southgate sendiri mengaku belum tahu apakah tetap akan melatih Inggris usai tersingkir dari Piala Dunia 2022. Pelatih yang sukses mengangkat performa timnas sejak 2016 ini masih punya kontrak dua tahun.

Usai tersingkir dari Qatar 2022, Inggris segera menatap Piala Eropa 2024 yang akan dilangsungkan di Jerman. Three Lions dengan generasi baru akan memulai turnamen di Grup C, bersaing dengan Ukraina, Makedonia Utara, dan Malta.

Performa Inggrsi pun bakal kembali disorot di Piala Eropa 2024 sebagai. Patut ditunggu apakah Three Lions akan kembali menjadi favorit yang selalu gagal meraih trofi.

Baca Juga: Curhat Sedih Ronaldo Usai Disingkirkan Maroko: Mimpi Saya Bawa Portugal Juara Dunia Berakhir Sudah

 



Sumber : Associated Press


BERITA LAINNYA



Close Ads x