Kompas TV olahraga sapa qatar

Bikin Sejarah di Piala Dunia 2022, Fans Maroko Seluruh Dunia Rayakan Kesuksesan Singa Atlas

Kompas.tv - 11 Desember 2022, 07:30 WIB
bikin-sejarah-di-piala-dunia-2022-fans-maroko-seluruh-dunia-rayakan-kesuksesan-singa-atlas
Para fans Maroko merayakan kesuksesan timnya melaju ke semifinal Piala Dunia 2022 di London, Inggris, Sabtu (10/12/2022) waktu setempat. (Sumber: Daily Mail)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Gading Persada

DOHA, KOMPAS.TV - Fans Maroko di seluruh dunia rayakan kesuksesan skuat negaranya yang telah membuat sejarah di Piala Dunia 2022.

Maroko menjadi negara Afrika dan Arab pertama yang berhasil lolos ke semifinal Piala Dunia 2022 di Qatar.

Kesuksesan tersebut didapat Singa Atlas setelah mengalahkan Portugal 1-0 pada babak 8 besar di Stadion Al-Thumama, Sabtu (10/12/2022) malam waktu setempat.

Di London, Inggris, ribuan pendukung Maroko memenuhi jalanan.

Baca Juga: Bikin Sejarah Bawa Maroko ke Semifinal Piala Dunia 2022, Walid Regragui: Kami “Rocky” Piala Dunia

Dikutip dari Daily Mail, polisi terlihat mempersiapkan diri di London tengah.

Sejumlah besar pendukung berkumpul di jalanan Edgware Road, dan melompat kesenangan dan berteriak, “Ole!”.

Mobil yang lewat pun menyembunyikan klakson mereka untuk memberikan selamat kepada pendukung Maroko.

“Ini adalah hari yang hebat untuk Maroko,” kara Ahmad Zaki Mohammed, seorang teknisi software yang ikut berpesta di Ibu Kota Inggris tersebut.


 

“Kemenangan ini dan yang sebelumnya berarti banyak bagi saya dan rakyat kami. Kami membuat sejarah tak hanya untuk Maroko tetapi juga Afrika,” tuturnya.

Sedangkan di Brussel, Belgia, yang sebelumnya menjadi tempat terjadinya kerusuhan saat Maroko mengalahkan Belgia, sejumlah polisi anti huru-hara dilaporkan telah bersiap.

Mereka terlihat berbaris, sementara para pendukung Maroko melakukan selebrasi.

Para pendukung Maroko di sana, mengibarkan bendera Maroko, dan mengambil alih jalanan untuk mengungkapkan kegembiraan.

Baca Juga: Piala Dunia 2022: Dikalahkan Prancis, Inggris Tersingkir Usai Penalti Harry Kane Gagal

Di Rabat, Ibu Kota Maroko, seleberasi juga dilakukan dengan banyak bendera dikibarkan di rumah-rumah dan toko.

“Kami begitu tegang seperti kami berada di lapangan dengan pemain, tetapi kini kami menginginkan trofi,” tuturnya.

Namun di Paris, Prancis, dilaporkan terjadi bentrokan antara pendukung Maroko dengan polisi.

Polisi sampai menembakkan gas air mata ke kerumunan di Champ Elysees.



Sumber : Daily Mail


BERITA LAINNYA



Close Ads x