Skuad Mewah Persija Keok dari Tim Juru Kunci, Sudirman: Kami Kurang Beruntung

SOLO, KOMPAS.TV - Persija Jakarta merupakan salah satu tim dengan materi skuad yang tergolong mewah di Liga 1 BRI 2021-22. 

Para pemain asing maupun lokal Persija terbilang sangat mumpuni di setiap lininya. 

Mereka bahkan mampu menggaet Makan Konate dan sederet pemain bintang lokal macam Ahmad Bustomi pada awal Januari ini. 

Namun, performa mereka masih belum konsisten. Bahkan, Macan Kemayoran baru saja menelan kekalahan pahit dari juru kunci Liga 1, Persiraja Banda Aceh. 

Dalam laga pembuka pekan ke-21 Liga 1 2021-22 yang tertempat di Stadion Gelora Ngurah Rai, Denpasar, Minggu (30/1/2022) tersebut, Macan Kemayoran kalah dengan skor 0-1. 

Baca Juga: Hasil Persija vs Persiraja: Tony Sucipto Gagal Penalti, Macan Kemayoran Keok

Gol tunggal kemenangan Persiraja dicetak oleh Vivi Asrizal pada menit ke-67. 

Persija sejatinya memiliki kans menyamakan kedudukan pada menit ke-82. Sayang, penalti Tony Sucipta mampu ditepis kiper Laskar Rencong, Fakhrurrazi Quba. 

Lebih pahitnya, ini merupakan kemenangan pertama Persiraja dalam 19 laga terakhir mereka, serta tiga poin kedua Laskar Rencong di Liga 1 2021-22. 

Kekalahan pahit ini membuat Persija tertahan di urutan keenam klasemen dan rawan disalip oleh PSIS Semarang serta Borneo FC. 

Sudirman, selaku pelatih Persija, menganggap kekalahan dari Persiraja ini sebagai sebuah ketidakberuntungan saja. 

Menurut pelatih yang menggantikan Angelo Alessio itu, timnya bermain lebih baik daripada laga pekan ke-20 kontra Persela Lamongan yang berakhir imbang 1-1. 

Baca Juga: Klasemen Liga 1 BRI 2021-22 usai Persija Telan Kekalahan dari Juru Kunci

"Hasil pertandingan ini tidak menyenangkan bagi kami. Kami kalah hari ini," terang Sudirman, dikutip dari Tribunnews. 

"Kami bermain lebih baik dibanding pertandingan terakhir kita, tapi dalam sepak bola, walau kita tampil baik, kadang-kadang hasilnya tidak baik bagi kita."

"Kami lihat tadi di lapangan kita banyak menguasai permainan, tapi sekali lagi sepak bola kadang-kadang dibutuhkan satu keberuntungan. Hari ini kami tidak beruntung," tegasnya.