Kompas TV olahraga kompas sport

Daftar Gaji Tahun 2021 Pemain Liga 1 dan Liga 2

Kompas.tv - 6 November 2021, 14:58 WIB
daftar-gaji-tahun-2021-pemain-liga-1-dan-liga-2
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan memberi pesan kepada Timnas Indonesia usai memastikan diri lolos ke babak selanjutnya di Kualifikasi Piala Asia 2023. (Sumber: PSSI.org)
Penulis : Kiki Luqman | Editor : Edy A. Putra

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Berapa gaji pemain sepak bola yang berkompetisi di Liga 1 dan Liga 2 Indonesia pada 2021?

Federasi Sepak bola Indonesia atau PSSI membuat aturan seputar gaji pemain yang tertuang dalam Surat Keputusan (SK) bernomor SKEP/53/VI/2020.

Dalam SK terbaru PSSI, salah satu poin yang dihasilkan adalah peraturan mengenai gaji pemain dan pelatih pada saat kompetisi sepak bola bergulir.

Keputusan terbaru dari PSSI yaitu mempersilakan kepada klub kontestan Liga 1 membayar sebesar 50 persen.

Baca Juga: Liga 2 Mulai Bergulir, APPI Kecewa Masih Ada Klub yang Tunggak Gaji Pemain

Sementara Liga 2 sebesar 60 persen atau sekurang-kurangnya di atas upah minimum regional (UMR) di daerah klub masing-masing.

Jumlah tersebut mengalami peningkatan dibanding pada saat kompetisi sepak bola Liga 1 dan Liga 2 dihentikan force majeure akibat pandemi Covid-19.

Sebelumnya, PSSI mempersilakan tim kontestan Liga 1 dan Liga 2 memberikan gaji sebesar 25 persen pada bulan Maret sampai Juni 2020.

Melansir dari Tribunnews, Sabtu (6/11), Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan, pada saat pelaksanaan kompetisi, para pemain dan pelatih akan mengalami peningkatan jumlah pendapatan.

Jumlah tersebut disesuaikan dengan situasi dan kondisi di Indonesia yang masih dalam proses menuju new normal.

"Akan diskusi lagi nanti dengan pemilik klub ke pemain dan pelatih. Tapi tidak sama dengan sebelumnya," kata Iriawan.

"Sebelumya itu, kan 25 persen untuk sekarang itu Liga 1 ada di kisaran 50 persen, Liga 2 sampai 60 persen dari total nilai kontrak," sambungnya.

Iriawan menegaskan, pada pelaksanaan kompetisi Liga 1 dan Liga 2, tidak akan ada pemain dan pelatih yang mendapatkan bayaran di bawah UMR.

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu membatasi batas terendah pemberian gaji kepada pemain dan pelatih sama dengan UMR di daerahnya masing-masing.

Jumlah nominal tersebut akan berlaku konstan pada saat pelaksanaan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020.

"Pokoknya sekurang-kurangnya itu sesuai dengan upah minimum regional yang berlaku di masing-masing domisili klub dan akan diberlakukan pada satu bulan sebelum kompetisi dan sampai berakhir kompetisi," tuturnya.

Baca Juga: PSMS Medan Harapkan Kebijakan Khusus Terkait Gaji Pemain




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x